Pengoperasian LRT Jabodebek Akan Dimulai dengan 10 Trainset, Resmi Diresmikan oleh Presiden Jokowi pada 30 Agustus

JagatBisnis.com –  Pengoperasian jalur kereta ringan (LRT) Jabodebek akan menjadi kenyataan dalam waktu dekat. Presiden Joko Widodo (Jokowi) awalnya dijadwalkan meresmikan LRT Jabodebek pada tanggal 26 Agustus, namun kemungkinan tanggal tersebut akan diundur. Menurut Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Mohamad Risal Wasal, kemungkinan acara peresmian akan dilakukan pada tanggal 30 Agustus 2023.

Kemenhub telah mengambil langkah-langkah persiapan penting dalam menghadapi pengoperasian LRT Jabodebek. Pengujian dan sertifikasi telah selesai, dan proses untuk mendapatkan izin operasi sedang berlangsung. Risal mengklaim bahwa tidak ada masalah keamanan yang ditemukan selama proses persiapan ini. “Kami siap,” tegasnya.

Pada tanggal peresmian, 10 rangkaian atau trainset kereta LRT akan mulai beroperasi. Walaupun total ada 27 trainset yang tersedia, hanya 10 trainset yang akan digunakan dalam pengoperasian awal. Direncanakan dalam dua minggu berikutnya, jumlah trainset yang beroperasi akan ditingkatkan menjadi 17, dan pada bulan Oktober, seluruh 27 trainset akan beroperasi penuh.

Baca Juga :   Presiden Jokowi Serahkan Bansos di Halmahera

Meskipun rencana awal mengatakan bahwa 27 trainset akan menjadi jumlah yang tetap, Kemenhub siap untuk menyesuaikan jumlah tersebut dengan kebutuhan masyarakat. Jika dalam praktiknya terbukti bahwa kebutuhan masyarakat lebih besar, Kemenhub akan siap menambah lebih dari 10 trainset sebelum minggu kedua pengoperasian.

Baca Juga :   Presiden Jokowi Perpanjang Status Pandemi COVID-19

Risal menjelaskan bahwa jadwal perjalanan kereta LRT Jabodebek yang telah dirancang adalah menggunakan 27 trainset per hari, dengan interval waktu (headway) sekitar 7 menit atau setara dengan 3,5 menit antara kedatangan kereta di stasiun. Dalam upaya untuk memberikan pelayanan yang efisien dan efektif kepada masyarakat, pengoperasian kereta LRT ini akan dimulai dari Bekasi dan menuju Cibubur, serta diharapkan dapat membantu mengatasi masalah mobilitas di wilayah Jabodebek secara signifikan.

Baca Juga :   Jokowi Minta Usut Tuntas Kematian Brigadir J

(tia)

MIXADVERT JASAPRO