JagatBisnis.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan potensi bencana hidrometeorologi, berupa banjir di Indonesia pada bulan April 2023. Disebutkan, ada 4 provinsi di Indonesia yang rawan kejadian bencana banjir.
“Daerah yang berpotensi rawan banjir tinggi yakni di Kalimantan Tengah (Kalteng) ada 2 kecamatan, Kalimantan Timur (Kaltim) ada 5 kecamatan, Sulawesi Selatan (Sulsel) 7 kecamatan, dan Papua sebanyak 13 Kecamatan,” tulis BMKG dalam keterangan resminya, Rabu (5/4/2023).
BMKG juga melaporkan wilayah yang diprediksikan masih akan mengalami hujan kategori tinggi-sangat tinggi yakni dengan curah hujan lebih dari 150 mm per dasarian di bulan April ini, yakni di Jawa Timur bagian timur, Bali bagian utara, sebagian Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur bagian utara, dan Sulawesi Selatan bagian selatan.
“Saat ini sebanyak 7 persen wilayah Indonesia yang sudah memasuki musim kemarau. Sebagian besar wilayah di Indonesia masih mengalami musim hujan. Oleh karena itu, BMKG meminta agar waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada bulan April ini,” terangnya.
BMKG menambahkan, wilayah Natuna Kepulauan Riau rawan potensi karhutla pada bulan April ini. Karena wilayah itu memiliki indeks kesesuaian iklim untuk kejadian titik panas kebakaran hutan dengan kategori risiko menengah. Maka, pada musim pancaroba atau peralihan seperti saat ini, masyarakat diimbau agar berhati-hati dan mewaspadai adanya perubahan cuaca yang dapat terjadi secara tiba-tiba. (*/eva)
