JagatBisnis.com – Tanah beranjak terjalin Desa Ngepung Kalurahan Bunder Kapanewon Patuk Gunungkidul. Akses jalur mengarah ke rawan terpenggal serta mengecam kios- kios kepunyaan masyarakat setempat. Masyarakat takut sebab tanah yang beranjak terus menjadi meningkat.
Desa Ngepung, Prapto David K berkata, kerenggangan tanah awal kali nampak pada bertepatan pada 19 Desember 2022 yang kemudian. Kala itu tanah yang merekah menggapai jauh 20 m dengan luas retakan sebesar 20 centimeter lebih.
” Awal mulanya hanya sedikit. Tidak sedemikian itu membahayakan,” tutur ia, Rabu (14 /12 /2022).
Tetapi sehabis itu, hujan kencang dengan keseriusan besar serta berjalan lama lalu terjalin. Alhasil retakan tanah bertambah meningkat luas serta panjangnya juga lalu berganti. Di sisi itu dataran tanah juga nampak hadapi penyusutan.
Tanah yang turun itu apalagi terdapat sebagian yang mulai miring letaknya. Tanah yang kikis inipun cakupannya lumayan besar apalagi terdapat sebagian tumbuhan yang pula letaknya miring. Serta bertambah hari bertambah meningkat turun sebab hujan lalu berjalan.
” Nah ini terus menjadi akut. Hujan lalu terjalin,” tambahnya.(tia)
