JagatBisnis.com – Ribuan suporter Persebaya, Bonek, menggelar aksi duka cita untuk para korban tragedi di Kanjuruhan, Malang di Tugu Pahlawan, Surabaya pada Senin, (3/10).
Massa berkumpul sekitar pukul 20.00 WIB dengan menyalakan serta merangkai lilin tersebut sebagai simbol duka cita.
Para Bonek juga menabur bunga sebagai bentuk penghormatan bagi para korban di Malang yang dilakukan pada Sabtu (1/10).
Dalam aksinya, para Bonek memanjatkan doa bersama yang ditujukan kepada para korban yang tewas atas tragedi tersebut.
Setelah doa, mereka bersama-sama melantunkan lagu ‘Indonesia Pusaka’, ‘Sampai Jumpa’ lagu milik band Endank Soekamti, serta Sholawat.
Koordinator Tribun Utara Bonek atau Green Nord Husein Ghozali atau Cak Cong mengatakan, aksi kali ini Bonek mengajak seluruh elemen masyarakat Surabaya untuk mendoakan para korban tragedi Kanjuruhan.
“Kami merasa prihatin atas tragedi 1 Oktober 2022 di Kanjuruhan Malang. Ini tragedi kemanusiaan, bukan tragedi biasa,” ujarnya kepada wartawan, Senin (3/10).
Cak Cong mengungkapkan, saat ini pihaknya tidak memikirkan persaingan antarklub. Menurutnya, korban yang meninggal dunia dalam tragedi itu adalah saudara setanah air.
“Tragedi ini yang terakhir. Tidak ada lagi selanjutnya. Rivalitas kita hanya 90 menit,” ujarnya.
Ribuan Bonek menggelar aksi duka cita untuk para korban tragedi Kanjuruhan di Tugu Pahlawan,
Cak Conk menuturkan bahwa kemanusiaan di atas segalanya. Sepak bola bukan untuk mempertaruhkan nyawa seseorang.
“Nyawa tidak sebanding dengan apa itu sepak bola. Ayo mari teman teman kita tundukkan kepala sejenak untuk menghormati saudara kita yang mendahului kita,” tutur dia.
Dia berharap kejadian serupa tidak terjadi kembali dan sepak bola di Indonesia bisa lebih baik dari sebelumnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolrestabes Surabaya Akhmad Yusep Gunawan, turut menyampaikan bela sungkawa kepada korban yang meninggal dunia.
“Semoga doa kita terkabul sampai Tuhan Yang Maha Esa untuk para almarhum dan almarhumah,” ucap Yusep. (tia)
