JagatBisnis.com – Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI) mempertanyakan kevalidan data penyebaran kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang dimiliki oleh pemerintah dengan data real di lapangan. data update penyebaran PMK yang muncul di data resmi milik pemerintah yang dirilis setiap hari melalui website resmi siagapmk.id, tidak ada seperlima dengan data real di lapangan. Karena data update penyebaran PMK yang muncul di data resmi milik pemerintah yang dirilis setiap hari melalui website resmi siagapmk.id, tidak ada seperlima dengan data real di lapangan.
Ketua Umum Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI) Nanang mengatakan, data yang diinput pemerintah ke website resmi berasal dari petugas resmi penanganan PMK. Sementara hewan yang ditangani oleh dokter hewan mandiri, mantri mandiri yang ikut dalam penanganan wabah PMK, jumlahnya sangat banyak. Selain itu, hewan yang diobati peternak juga jumlahnya luar biasa banyak.
Discussion about this post