JagatBisnis.com – Libur Lebaran telah selesai. Biasanya, setelah libur merasa tidak bersemangat untuk bekerja. Maka, kondisi seperti itu perlu diwaspadai. Karena bisa jadi mengalami gangguan mental post holiday blues atau vacation blues.
Menurut National Alliance on Mental Illness (NAMI), kondisi ini digambarkan sebagai perasaan cemas dan stres yang muncul setelah liburan. Umumnya, hal ini dialami pekerja di Amerika Serikat setelah libur musim dingin. Sementara di Indonesia, gejala ini lebih mungkin dialami seusai libur panjang, seperti Lebaran dan tahun baru. Ketika mengalami gangguan ini akan cenderung tidak bersemangat ataupun produktif dalam bekerja.
Psikoterapis Gina Moffa yang berbasis di New York, AS menjelaskan, ini bisa mirip dengan perasaan sedih, cemas, atau bahkan depresi. Akibatnya, pekerjaan pun menjadi terbengkalai. Sehingga dapat mempengaruhi tidur,
tingkat energi, dan bahkan kemampuan untuk berkonsentrasi. Karena bagaimanapun, liburan juga memberi waktu istirahat dari kehidupan sehari-hari dan pekerjaan yang monoton.
Discussion about this post