Diperkirakan 206 Juta Penduduk Indonesia Akan Ikut Pemilu 2024

JagatBisnis.com – Kementerian Dalam Negeri (kemendagri) segera menyerahkan data penduduk untuk menyusun Data Pemilih Sementara (DPS) dan Data Pemilih Tetap ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Juli 2022. Diperkirakan, ada 206 juta orang pemilih dalam Pemilu 2024 mendatang. Sedangkan, penyerahan daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) kepada KPU dilakukan Oktober 2022

“Kami sudah melakukan tiga kali koordinasi dengan KPU, terkait persiapan daftar pemilih. Dengan sinergi ini, pemutakhiran data secara berkelanjutan akan berjalan terus.
Bulan Juli, nanti kami menyerahkan jumlah penduduk semester satu sebagai bahan untuk menyusun DPS dan DPT,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh seperti dikutip Senin (27/6/2022).

Zudan menjelaskan, pihaknya mengolah daftar penduduk semester satu menjadi DP4. Lalu, diserahkan ke KPU, dan KPU nanti membuat DPS dan DPT. Tapi prosesnya nanti masih panjang sampai 2023 akhir. Karena dalam Pemilu 2024, sekitar 200 juta orang diperkirakan akan ikut berpartisipasi. Namun, jumlah itu akan bergerak sesuai yang terjadi di lapangan, seperti meninggal, hingga pensiunan TNI/Polri.

Baca Juga :   Batasi ASN dan Keluarga Pergi ke Luar Negeri, Mendagri Terbitkan SE

“Per hari ini datanya masih 206 juta untuk pemilih Pilpres, tapi pasti akan terjadi pergeseran. Itu jumlah pemilih bergerak, daftar pemilih diserahkan 16 bulan sebelum pemilu. Bisa 16 bulan itu kan yang meninggal bisa ribuan, pindah penduduk ribuan, pindah ke luar negeri bisa ribuan orang,” pungkas Zudan. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO