JagatBisnis.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan melakukan pemeriksaan massal terhadap para siswa dan tenaga pengajar di Bogor setelah ditemukannya 24 orang terpapar COVID-19 saat digelarnya Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Mereka yang terpapar adalah para siswa dan guru di SD Negeri Sukadamai 2 Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat. Di lokasi tersebutlah petugas akan melakukan screening terhadap 1.000 orang.
“Minggu depan akan dilakukan (screening),” kata Bima Arya, Wali Kota Bogor.
Bima yang juga Ketua Satgas COVID-19 Kota Bogor ini juga telah menginstruksikan Dinas Pendidikan Kota Bogor untuk terus memantau perkembangan gejala COVID-19 di lingkungan pendidikan.
Pemantauan dilakukan selama 10 hari ke depan termasuk melakukan tracing terhadap orang-orang yang pernah kontak dengan yang terpapar.
Sebelumnya 24 orang terpapar COVID-19 di antaranya 14 siswa dan 10 tenaga pengajar saat digelarnya PTM di SDN Sukadamai 2 Kota Bogor. Akibatnya, PTM terpaksa harus dihentikan selama 10 hari ke depan.
Temuan ini pertama kali pada 17 November 2021 lalu dan semua yang terpapar dinyatakan tanpa gejala sehingga melakukan isolasi mandiri (isoman). (pia)
