JagatBisnis.com – Beredar hoaks pembagian uang mengatasnamakan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kerap muncul di tengah masyarakat dengan beragam kemasan. Jumlah nominal yang dibagikan pun terbilang besar. Sehingga dapat membuat penerima pesan tertarik untuk mengikutinya.
Menanggapi berita bohong itu Corporate secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengimbau seluruh nasabah untuk waspada kepada segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kabar bohong tentang pembagian uang mengatasnamakan BRI harus diwaspadai. Karena hal itu menjadi salah satu modus penipuan. Agar tidak dirugikan oleh hoaks tersebut sebaiknya kita menghindarinya,” kata Aestika dikutip Sabtu (25/2/2023).
Aestika menjelaskan, nasabah harus lebih berhati-hati dan tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan, seperti nomor rekening, kartu, PIN, user dan password internet banking, OTP, dan sebagainya kepada orang lain termasuk yg mengatasnamakan BRI.
“Baik melalui tautan, website, maupun pesan singkat dari sumber tidak resmi yg tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” tutupnya. (*/eva)
