4 Tahun Lebih Timnas Indonesia Selalu Dikalahkan Thailand

Indonesia vs Thailand Kualifikasi Piala Dunia 2022

JagatBisnis.com –  Memo minor mendampingi Timnas Indonesia menghadap berdekatan dengan Thailand dalam sambungan Grup Gram Kualifikasi Piala Bumi 2022 Alam Asia. Kedua tim bentrok di Stadion Angkatan laut(AL) Marktoum, Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis malam Wib 3 Juni 2021.

Selama lebih dari 4 tahun Timnas Indonesia tidak sempat dapat berhasil atas Thailand. Terakhir Skuad Garuda dapat memetik kemenangan pada leg awal Piala AFF 2016 dengan skor 2- 1.

Kala itu pertandingan dilangsungkan di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor. 2 berhasil Timnas Indonesia ke gawang Thailand dicetak Rizky Rizaldi Pora dan Hansamu Yama.

Baca Juga :   Shin Tae-yong: Saya Tak Suka Orang yang Suka Bohong

Sayangnya pada leg kedua yang berjalan di Stadion Rajamangala, markas Timnas Thailand, kegagalan 0- 2 dirasakan Skuad Garuda. Walhasil mereka gagal merengkuh gelar pemenang Piala AFF.

Timnas Indonesia kembali berdekatan dengan Thailand pada Piala AFF 2018. Pertandingan digelar di Stadion Rajamangala. Tuan rumah sukses berhasil dengan skor 4- 2.

Baca Juga :   Ketum PSSI Minta Evan Dimas Dkk Berjuang Habis-habisan di AFF

Kemenangan terakhir Thailand atas Timnas Indonesia dicatatkan dalam pertemuan awal Grup Gram Kualifikasi Piala Bumi 2022 Alam Asia. Main di Stadion Gairah Bung Karno, September 2019, Skuad Garuda takluk 3 berhasil tanpa menanggapi.

Bayang- bayang Thailand yang jadi momok Timnas Indonesia wajib dapat dihapuskan Shin Tae- yong dari benak anak asuhnya. Ahli siasat asal Korea Selatan itu berterus terang berusaha sebisa mungkin melaksanakannya.

Ia tak membantah, tentu psikologis pemeran akan sedikit terbawa- bawa. Tetapi kebijaksanaannya dengan memasukkan banyak pemeran angkatan terkini, diharap dapat berikan daya tertentu.

Baca Juga :   Timnas Indonesia Tembus ke Final AFF 2020

“ Nyatanya akan pengaruhi ke psikologis pemeran, tetapi aku sudah mengubah generasinya jadi terkini,” tutur Shin Tae- yon, diambil dari laman sah PSSI.

” Kanak- kanak saat ini masih belia, jika mereka bertahan satu ataupun 2 tahun di Timnas, tentu akan tercipta psikologis yang lebih bagus lagi,” imbuhnya. (ser)

MIXADVERT JASAPRO