JagatBisnis.com – Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, melakukan peninjauan ke Posko Mudik Lebaran yang terletak di Kedungwaringin pada Jumat, 28 Maret 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para pemudik yang melintas di wilayah Kabupaten Bekasi. Ditemani oleh jajaran Forkopimda, Bupati Ade Kunang menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bekasi telah mempersiapkan berbagai fasilitas untuk mendukung kelancaran arus mudik.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati didampingi oleh Kapolres Metro Bekasi, Mustofa; Sekretaris BPBD Kabupaten Bekasi, Agus Suparno; serta Camat Kedungwaringin, Maman Badruzzaman. Bupati Ade Kunang menyampaikan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik.
“Mudah-mudahan, seluruh pemudik asal Kabupaten Bekasi dapat kembali ke kampung halaman dengan selamat dan berkumpul bersama keluarga,” ujar Bupati Ade Kunang dengan penuh harapan.
Sekretaris Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Agus Suparno, menjelaskan bahwa Posko Mudik ini merupakan hasil kolaborasi antara berbagai instansi, seperti BPBD, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Polres Metro Bekasi, Orari, dan sejumlah organisasi lainnya. Berbagai fasilitas telah disediakan di posko, antara lain ruang transit, ruang tunggu, tempat salat, ruang laktasi, dan layanan kesehatan. Fasilitas ini dapat dimanfaatkan oleh pemudik yang membutuhkan istirahat atau pertolongan medis selama perjalanan mudik hingga arus balik.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi, menambahkan bahwa selain posko di Kedungwaringin, BPBD juga telah menyiapkan dua posko tambahan di Kantor Damkar dan Gedung Juang Tambun Selatan. Posko mudik ini akan beroperasi dari 28 hingga 30 Maret 2025, dan akan dibuka kembali pada 4 hingga 7 April 2025 untuk mendukung arus balik, dengan tambahan fasilitas kesiapsiagaan bencana.
Dengan adanya posko mudik yang tersebar di beberapa lokasi, Pemerintah Kabupaten Bekasi berharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik yang melintas di wilayah tersebut. Melalui sinergi berbagai pihak, diharapkan fasilitas yang tersedia dapat dimanfaatkan dengan maksimal, sehingga perjalanan mudik dan arus balik dapat berjalan lancar dan aman. (Srv)