JagatBisnis.com – Grab Holding Ltd. dilaporkan tengah mengintensifkan upayanya untuk mengakuisisi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Perusahaan asal Singapura ini kini dikabarkan sudah memulai proses due diligence terhadap GoTo.
Menurut sumber yang dekat dengan rencana ini, yang diungkapkan kepada Bloomberg pada Selasa (18/3), Grab sedang mempelajari laporan keuangan, kontrak, serta operasional GOTO sebagai bagian dari langkah awal akuisisi.
“Grab, GoTo, dan pemegang saham terkait sedang mengevaluasi struktur serta potensi nilai kesepakatan. Namun, pembicaraan ini masih berlangsung dan belum tentu berujung pada transaksi,” ujar sumber Bloomberg tersebut.
Grab, yang didukung oleh Uber Technologies Inc., sebelumnya telah beberapa kali melakukan pembicaraan dengan GoTo, namun merger di antara keduanya tak kunjung terwujud. Salah satu hambatannya adalah kekhawatiran terkait masalah antimonopoli. Uber sendiri mundur dari Indonesia pada 2018 dengan menjual operasionalnya dan mendapatkan saham di Grab. Di sisi lain, pesaing yang lebih kecil belum mampu merebut pangsa pasar signifikan dari Grab dan GoTo.
Isu ini bukan pertama kali mencuat di 2025. Pada Februari lalu, Bloomberg juga melaporkan bahwa Grab mempertimbangkan valuasi lebih dari US$ 7 miliar untuk GoTo. Salah satu skenario yang tengah dibahas adalah kemungkinan pembelian seluruh saham GoTo dengan harga lebih dari Rp 100 per saham, dan pembicaraan ini diharapkan dapat mencapai kesepakatan pada tahun 2025 mendatang. (Zan)