JagatBisnis.com – Palang Merah Indonesia (PMI) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap krisis kemanusiaan di Gaza dengan menyalurkan bantuan senilai Rp2 miliar bagi para pengungsi. Bersama mitra strategisnya, Lifebuoy dan Pepsodent, PMI memastikan, bantuan ini akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan mendasar seperti makanan, layanan kesehatan keliling, penyediaan air bersih, dan obat-obatan.
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla menjelaskan, bantuan ini menjadi bagian dari kerja sama yang telah terjalin sejak 2024. Dengan dihentikannya serangan udara dan artileri, donasi ini diharapkan dapat mengalir lebih lancar karena kami memiliki keleluasaan ruang gerak.
“Kami akan tetap berfokus di wilayah pengungsian, seperti Khan Younis, Gaza City, dan Deir Al-Balah agar para pengungsi dapat memulai babak baru kehidupan mereka dalam kondisi yang sehat dan layak,” kata Kalla di Jakarta, Senin (10/2/2025)
Dia menjelaskan, hingga kini, situasi di Gaza masih sangat memprihatinkan. Hanya 18 dari 36 rumah sakit yang masih beroperasi sebagian. Sementara itu, kurang dari 40% pusat layanan kesehatan dasar dapat berfungsi. Kekurangan makanan, obat-obatan, dan air bersih semakin memperburuk kondisi para pengungsi.
“Melalui kolaborasi dari kedua brand yang komitmennya dalam misi kemanusiaan ini, semangat kemanusiaan akan terus menyala. Untuk itu, kami dan mitra berharap bantuan ini dapat memberikan harapan baru bagi masyarakat Gaza. Karena penyaluran bantuan ini akan dilakukan secara bertahap menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, dengan melibatkan para relawan PMI yang bekerja sama dengan Bulan Sabit Merah Mesir (ERC),” pungkas Jusuf Kalla. (eva)
