JagatBisnis.com – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) angkat bicara mengenai kabar yang menyebutkan bahwa PT Citilink Indonesia, anak usaha PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), akan memiliki pimpinan baru yang berasal dari Thai Lion Air.
Putri Viola, Juru Bicara Kementerian BUMN, menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada keputusan final mengenai pergantian pimpinan di Citilink. “Nah, itu tahan dulu. Nanti kita coba diskusikan dulu ya, teman-teman. Masih belum bisa memberikan informasi lebih lanjut terkait hal ini,” ujar Putri saat ditemui di kantornya pada Selasa (4/2).
Kabar Pergantian CEO Citilink
Melalui laporan Bloomberg News, disebutkan bahwa Darsito Hendro Seputro, yang sebelumnya merupakan eksekutif di Thai Lion Air, dikabarkan menjadi kandidat utama untuk menggantikan Dewa Kadek Rai sebagai CEO Citilink. Pergantian pimpinan ini disebut-sebut sebagai bagian dari strategi Garuda Indonesia untuk meningkatkan profitabilitas Citilink dan mempercepat pemulihan pasca-pandemi serta restrukturisasi utang yang dihadapi oleh Garuda Indonesia.
Tanggapan Kementerian BUMN
Namun, hingga saat ini, Kementerian BUMN belum memberikan pernyataan resmi terkait kepastian pergantian CEO Citilink dan dampaknya terhadap strategi bisnis maskapai berbiaya hemat tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa pembicaraan terkait pergantian pimpinan masih dalam tahap diskusi internal.
Kesimpulan
Meskipun beredar kabar mengenai pergantian pimpinan Citilink, Kementerian BUMN memastikan bahwa hingga saat ini belum ada keputusan final terkait hal tersebut. Publik masih menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai perubahan tersebut dan dampaknya terhadap arah strategi bisnis Citilink ke depan. (Zan)
