JagatBisnis.com – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) resmi menjalin kerja sama dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Papua Barat untuk mengoptimalkan pemanfaatan gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG) dari Kilang BP Tangguh, Papua Barat. Kerja sama ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan PGN melalui alokasi LNG milik PT Padoma Lirik Energy (PLE), dengan volume sekitar ± 20 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD), setara dengan dua kargo LNG per tahun.
Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini, menjelaskan bahwa sinergi dengan BUMD Papua Barat sangat penting untuk memastikan alokasi LNG dapat dimanfaatkan secara optimal, sekaligus mematuhi ketentuan yang berlaku dari pemerintah. “PGN akan memanfaatkan alokasi LNG dari Tangguh untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, sekaligus menjadi wujud upaya keberlanjutan PGN dalam mencari sumber pasokan alternatif di tengah tantangan pasokan gas pipa,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, Kamis (9/1).
Menyongsong Ketahanan Energi Nasional
PGN, yang terus menghadapi peningkatan permintaan gas, berkomitmen untuk berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait demi menciptakan solusi terbaik dalam rangka ketahanan energi nasional dan mendukung swasembada energi. Ratih menambahkan bahwa kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat pasokan energi domestik yang lebih stabil dan berkelanjutan.
Sementara itu, Erix Ayatanoi, yang mewakili Gubernur Papua Barat, menyatakan bahwa inisiatif kerja sama ini berfokus pada pemanfaatan alokasi gas yang telah ditetapkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). “Kami berharap prosesnya dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi semua pihak,” ujarnya.
Mengatasi Tantangan Pasokan Gas Pipa
Pemanfaatan alokasi LNG Tangguh ini diharapkan dapat menjawab tantangan terkait keterbatasan pasokan gas pipa di sejumlah wilayah strategis di Indonesia. T. Heriwansyah, Direktur Utama PT Padoma Lirik Energy (PLE), menyatakan bahwa pemanfaatan LNG oleh PGN merupakan langkah penting untuk mendukung kebutuhan energi yang semakin meningkat. “Setelah ini, kami akan melanjutkan koordinasi lebih lanjut dengan pemerintah untuk memastikan kelancaran distribusi,” tambahnya.
Kerja sama antara PGN dan BUMD Papua Barat ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, tidak hanya dalam memenuhi kebutuhan energi domestik, tetapi juga mendukung upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan energi nasional. (Mhd)