Kemenperin Dukung Industri Mamin, Kucurkan Rp 20 Miliar untuk Modernisasi Mesin!

JagatBisnis.com –  Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Republik Indonesia menggelontorkan dana senilai Rp 20 miliar untuk program restrukturisasi mesin industri makanan dan minuman (mamin) di tahun 2024.

Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing, produktivitas, dan efisiensi energi industri mamin nasional.

“Program ini diharapkan dapat mendorong industri mamin untuk melakukan modernisasi mesin dan peralatannya,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.

Baca Juga :   RI-Vietnam Terus Pacu Investasi, Bidik Kerja Sama Kendaraan Listrik

Manfaat Restrukturisasi Mesin:

•Meningkatkan Produktivitas: Mesin yang modern dan efisien dapat meningkatkan produktivitas dan menghasilkan output yang lebih banyak.
•Meningkatkan Kualitas Produk: Mesin yang modern dapat menghasilkan produk dengan kualitas yang lebih baik dan konsisten.
•Menghemat Biaya Produksi: Mesin yang efisien dapat menghemat biaya produksi, seperti biaya energi dan bahan baku.
•Meningkatkan Daya Saing: Industri mamin dengan mesin yang modern dan efisien akan lebih kompetitif di pasar global.

Baca Juga :   Kemenperin Tawarkan Sejumlah Insentif untuk Industri Halal

Target Program:

Program restrukturisasi mesin ini ditargetkan kepada 20 perusahaan mamin, dengan rincian 10 perusahaan di sektor makanan dan 10 perusahaan di sektor minuman.

“Bantuan ini akan diberikan dalam bentuk reimbursement atau penggantian biaya atas investasi yang dilakukan oleh perusahaan untuk membeli mesin baru,” jelas Agus.

Baca Juga :   RUU Kesehatan Menyamakan Rokok Dengan Narkotika Menperin Protes

Dampak Positif:

Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi industri mamin nasional, antara lain:

-Meningkatkan daya saing industri mamin di pasar global
-Meningkatkan produktivitas dan kualitas produk
-Menciptakan lapangan kerja
-Meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional

(tia)