Pentingnya Kecukupan Cairan yang Ideal untuk Anak

JagatBisnis.com –  Air memiliki peran penting dalam tubuh. Sekitar 80 persen dari kebutuhan individu merupakan kontribusi dari cairan termasuk air, dan sisanya diperoleh dari makanan.

Setidaknya 95 persen otak manusia tersusun atas air, 82 pesen air ada pada darah, sebanyak 75 persen air terdapat pada jantung, 86 persen terdapat pada paru-paru, dan kurang lebih 83 persen air terdapat pada ginjal.

Karena itu sangat penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi demi menjaga kesehatan secara keseluruhan. Hal tersebut tidak hanya penting untuk orang dewasa namun juga untuk anak-anak.

Dokter spesialis anak dr. Tiwi, Sp.A, MARS mengatakan kebutuhan air bagi bayi di bawah 6 bulan tidak terlalu diperlukan selama masih mengonsumsi Air Susu Ibu (ASI), karena ASI mengandung 85 persen air.

Baca Juga :   Mata Kering Akibat Sering Main Gadget, Ini Tipsnya

“Setelah 6 bulan sampai 12 bulan, air mulai ada perannya. Air mulai dikenalkan tapi bukan yang utama, tetap jika bayinya masih 6 bulan sampai 12 bulan range cairan yang dibutuhkan hanya 60 ml dalam satu hari,” ucap dr Tiwi dalam acara CLEO, Jakarta, Sabtu (03/02/2024).

Ia menekankan untuk anak di atas usia 12 bulan kebutuhan air lebih meningkat, tapi tetap tidak terlalu banyak yaitu hanya 200-400ml per hari.

Baca Juga :   Sarapan, Solusi Agar Tubuh Sehat dan Bugar

Kemudian, di atas 2 hingga 4 tahun lebih meningkat lagi dan air memegang peranan karena menjadi salah satu yang dibutuhkan oleh tubuh.

“Selain itu, bayi di bawah 12 bulan saat dia makan jangan terlalu diberi banyak minum karena jika dia akan susah makan nantinya,” ungkap dr Tiwi.

Ia menjelaskan tubuh manusia mengandung banyak cairan, jika mengalami kekurangan khususnya bagi anak-anak biasanya ditandai dengan suhu tubuh akan naik.

“Seringkali kita lihat bayi atau anak baru bangun tidur seperti agak hangat badannya karena sepanjang malam tidur dan cairannya terbatas. Setelah beraktivitas tentu saja harus disesuaikan, misalnya anak 5 tahun beratnya 20 kg mainnya sepak bola mungkin kebutuhan cairannya lebih naik lagi,” papar dr Tiwi.

Baca Juga :   Ini Bahayanya Terlalu Banyak Konsumsi Daging

Masih menurutnya, jika anak mengalami batuk dan demam disarankan untuk diberi asupan air.

“Seorang anak yang suka minum air dan yang tidak suka air jika batuk biasanya yang lebih cepet sembuh yang suka minum air. Karena air bisa berfungsi sebagai obat batuk pengencer dahak. Usahakan membesarkan anak dengan cara yang sederhana mulai dari rumah dan air memang punya banyak peran yaitu bisa mencegah dehidrasi supaya anak tidak demam,” tambahnya. (tia)

MIXADVERT JASAPRO