Kemenhub Kaji Argo Parahyangan Jadi Kereta Wisata, Agar Tak Jadi Saingan Whoosh

JagatBisnis.com –  Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah mengkaji nasib KA Argo Parahyangan usai kereta cepat JakartaBandung (KCJB) Whoosh resmi beroperasi, salah satunya diubah menjadi kereta wisata.

Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati, mengatakan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sudah menyampaikan wacana mengubah KA Argo Parahyangan menjadi kereta wisata, meskipun harus kembali dibahas dengan PT KAI (Persero) sebagai operator.

“Ada wacana untuk itu (jadi kereta wisata), dan Pak Menhub sudah sampaikan tapi tentu wacana ini harus dibahas dengan operator karena mereka juga yang akan operasikan,” jelasnya kepada awak media di Stasiun Halim, Selasa (17/10).

Baca Juga :   Kemenhub Antisipasi Lonjakan Penumpang Arus Mudik via Laut

Adita memastikan, pemerintah akan tetap mempertahankan eksistensi KA Argo Parahyangan, sebab segmentasi pasarnya memang berbeda dengan Whoosh.

“Mungkin di Parahyangan lebih menikmati perjalan yang bisa lihat pemandangan, waktunya lebih santai, kita lihat kemungkinan segmennya kan beda, sementara kereta cepat, pasti butuh kecepatan,” tuturnya.

Adita membuka opsi mengubah KA Argo Parahyangan khusus untuk kereta wisata. Namun, opsi tersebut tengah dikaji oleh pihak Kemenhub sehingga dia belum bisa memberikan kepastian apa pun.

Baca Juga :   Menhub Tinjau Pelabuhan Muara Angke

“Itu (jadi kereta wisata) salah satu kajian kita supaya nanti betul-betul segmentasinya terbagi, jadi tidak saling bersaing, tapi bisa terbagi, tapi itu masih dalam pembicaraan, tentu KAI harus punya rencana juga,” tegasnya.

Selain itu, Adita juga masih membuka opsi perubahan layanan KA Argo Parahyangan menjadi kereta barang atau kargo, setelah sempat ramai diperbincangkan sebelumnya.

“Ya kita lihat lah nanti mana yang paling visible dan pasti harus studi dulu,” ucapnya.

Baca Juga :   Peresmian Kereta Cepat Whoosh Ditunda ke 2 Oktober 2023

Dia juga belum bisa memastikan kapan keputusan perubahan layanan KA Argo Parahyangan ini terjadi. Sebab, pihaknya tengah fokus terhadap operasional kereta cepat Whoosh yang sudah komersial.

“Sambil jalan, kita kan akhir tahun sebentar lagi, sambil jalan kita minta operator melakukan studi dulu, khususnya untuk Parahyangan, kalau untuk kereta cepat seperti ini rencananya, makanya promo-promo tadi untuk meningkatkan pengalaman masyarakat,” pungkas Adita. (tia)

MIXADVERT JASAPRO