Bocah Perempuan di Padang Pariaman Disiksa Ibu Kandung: Pukul dan Siram Air Panas

Aniaya Foto : https://kumparan.com/

JagatBisnis.com –  Sebuah kasus yang menggemparkan terjadi di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, di mana seorang bocah perempuan berusia 9 tahun diduga disiksa oleh ibu kandungnya. Sang ayah sedang pergi bekerja saat kejadian tragis tersebut terjadi. Penyiksaan ini melibatkan pemukulan dan siraman air panas yang mengakibatkan luka-luka serius pada tubuh anak perempuan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Pariaman, AKP M Arvi, mengonfirmasi bahwa ibu korban telah ditahan dan ditangkap di kediamannya sekitar pukul 12.00 WIB. Saat ini, motif di balik penyiksaan tersebut masih belum diketahui dan akan diungkap lebih lanjut pada kesempatan berikutnya.

Menurut AKP M Arvi, korban diduga dipukuli dengan menggunakan alat pijat, bahkan anak tersebut juga dianiaya dengan cara dibenturkan ke meja. Kejadian yang mengerikan ini mencakup juga tindakan menyiramkan air panas ke wajah korban. Sang ayah saat itu sedang bekerja di luar rumah.

Baca Juga :   Seorang Anak di Jaksel Dipukuli Ayahnya

Sebuah video yang memperlihatkan kondisi korban dengan luka-luka di sekujur tubuhnya telah menjadi viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat jelas bekas luka akibat siraman air panas di wajah korban. Selain itu, terdapat benjolan di kening anak ini serta bekas luka di berbagai bagian tubuhnya akibat penyiksaan yang dilakukan oleh ibu kandungnya.

Baca Juga :   ART di Bandung Disekap dan Disiksa Majikan

Kasus ini telah mengejutkan masyarakat dan memicu kecaman di media sosial. Tindakan kejam terhadap anak oleh orang tua yang seharusnya melindungi dan merawatnya mencerminkan kegagalan dalam melaksanakan tanggung jawab sebagai orang tua.

Baca Juga :   Seorang Anak di Jaksel Dipukuli Ayahnya

Investigasi lebih lanjut sedang dilakukan oleh pihak kepolisian untuk memastikan motif dan latar belakang dari penyiksaan ini. Diharapkan pelaku akan mendapatkan hukuman setimpal atas perbuatannya yang keji terhadap seorang anak. Kejadian ini juga harus menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya perlindungan dan keselamatan anak-anak dalam lingkungan keluarga mereka. (tia)

MIXADVERT JASAPRO