Orang Bekasi Bisa Langsung Ke Bandara Cukup Naik Dari Stasiun

JagatBisnis.comModa perjalanan terintegrasi terus menerus mengalami kemajuan demi kemudahan para penumpang.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berencana meningkatkan layanan Kereta Bandara Soekarno-Hatta dengan memperpanjang rute hingga ke Stasiun Bekasi. Upaya tersebut saat ini telah dibahas bersama Pelaksana Jabatan (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Minggu (28/5).

Sebelum membahas perluasan layanan Kereta Bandara, Menhub bersama Pj Gubernur DKI melakukan perjalanan ke Bandara Soekarno Hatta dari Stasiun Manggarai menggunakan kereta bandara pada Minggu (28/5).

“Kami berdiskusi bagaimana upaya meningkatkan kapasitas, memperluas jangkauan, mengintegrasikan dengan berbagai moda, dan mengupayakan tarif angkutan massal yang lebih terjangkau kepada masyarakat yang akan menuju Bandara Soekarno Hatta maupun sebaliknya di wilayah Jabodetabek,” ujar Menhub dalam keterangan resminya, dikutip Senin (29/5).

Baca Juga :   Suami di Bekasi Bunuh Istrinya

Menhub mengungkapkan, angkutan kereta api menjadi salah satu angkutan yang diandalkan untuk mobilitas masyarakat dari Jabodetabek menuju ke Bandara Soetta. Menurut Budi Karya, kereta api adalah moda yang tepat waktu, nyaman dan bisa menjangkau setiap tempat.

Budi Karya mengungkapkan, salah satu upaya yang akan dilakukan untuk meningkatkan layanan kereta api dari dan ke Bandara Soetta adalah dengan menyediakan counter check-in dan bagasi di stasiun kereta api, sehingga memudahkan masyarakat yang akan menuju bandara maupun sebaliknya.

Orang yang akan ke bandara atau sebaliknya pasti membawa barang. Kami akan pikirkan bagaimana check in itu tidak perlu di bandara tetapi bisa di stasiun Manggarai atau Bekasi. Begitupun sebaliknya dari bandara, bisa ambil barangnya di stasiun tujuan. Kemudahan-kemudahan ini yang akan kami upayakan,” tutur Menhub.

Baca Juga :   Bocah 10 Tahun Tenggelam saat Main di Danau Tambun

Selain itu, ia menjelaskan upaya lain untuk meningkatkan layanan kereta api adalah dengan meningkatkan jumlah kereta api dari yang semula berjumlah 40 trainset menjadi 56 trainset. Dengan begitu kapasitas angkutan dapat meningkat.

Kemudian, upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menambah rute perjalanan kereta api dari dan ke Bandara Soetta sampai ke Stasiun Bekasi, dengan rute Bekasi, Jatinegara, Pasar Senen, Kampung Bandan, Duri, hingga Stasiun Bandara Soetta dan sebaliknya.

Integrasi dapat dilakukan termasuk menjangkau hingga ke Stasiun Bekasi, karena KA bandara saat ini dikelola oleh KAI Commuter sehingga bisa diselaraskan dengan jadwal KRL. Bukan hanya itu, Budi Karya mengatakan akan memaksimalkan fasilitas-fasilitas yang ada di stasiun Jabodetabek seperti park and ride.

Baca Juga :   Pembunuhan 2 Orang Wanita di Bekasi

“Penambahan fasilitas ini bisa dilakukan dengan cara bekerja sama dengan pihak swasta,” kata Menhub.

Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan mendukung penuh kebijakan dari pemerintah pusat melalui Kemenhub dalam upaya meningkatkan layanan angkutan massal dari dan ke Bandara Soetta. Ia mendukung upaya pemerintah pusat untuk mengintegrasikan antar moda transportasi seperti: kereta api, Damri, Transjakarta dan moda lainnya agar saling melengkapi.

“Kami mendukung usulan-usulan yang disampaikan, salah satunya yaitu agar Bus Transjakarta bisa masuk ke bandara di jam tertentu untuk kemudahan karyawan bandara.

Semoga kemudahan-kemudahan ini bisa dirasakan warga Jakarta dan sekitarnya,” ucap Heru. (den)

MIXADVERT JASAPRO