JagatBisnis.com – Pemerintah diminta mengantisipasi kemarau panjang akibat fenomena El Nino. Hal itu penting agar tanaman milik petani tidak kesulitan air atau kekeringan.
Guru Besar Pertanian Universitas Padjajaran (Unpad) Tualar Simarmata menyarankan, pemerintah pusat dan daerah untuk segera melakukan antisipasi terhadap datangnya kemarau kering atau fenomena El Nino. Salah satu antisipasi yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan pemetaan potensi masalah. Dengan begitu, pemerintah bisa segera mencari solusi bersama.
“Yang pasti petani itu berkaitan dengan air, bagaimana caranya supaya tanaman tidak kekeringan, itu mungkin yang bisa diantisipasi. Jadi, sekarang dari pemerintah pusat atau pemerintah daerah harus membuat pemetaan, di mana saja lokasi yang akan terdampak,” katanya, Sabtu (13/5/2023).
Menurut dia, setelah adanya pemetaan tersebut, pemerintah bisa segera mencari solusi terbaik. Termasuk dengan menggunakan teknologi yang tepat guna, misalnya dengan pompa air atau teknik irigasi tertentu.
“Kemudian diidentifikasi juga kalau tidak ada hujan, ada tidak sumber air yang bisa digunakan. Kalau ada sumber airnya, teknologi apa yang bisa digunakan agar air itu bisa sampai ke lahan, apakah dengan bantuan pompa, kemudian berikutnya langsung pelaksanaan,” ungkapnya.
Dia juga mengingatkan pemerintah agar tidak bekerja seperti pemadam kebakaran. Antisipasi harus dibuat sekarang supaya dukungan terhadap petani bisa maksimal.
“Saya kira mesti dilakukan sekarang, kalau terlalu dadakan seperti pemadam kebakaran. Kaitannya juga dengan masalah anggaran kan. Kalau begitu, mestinya segera dirapatkan dengan anggota dewan,” tutupnya. (*/els)