JagatBisnis.com – Setelah menjalankan puasa, tubuh kita pasti akan kehilangan banyak energi termasuk cairan dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena kita beraktivitas dari pagi hingga menjelang buka puasa. Umumnya, manusia memerlukan asupan air setidaknya 2 liter atau 8 gelas air putih sehari.
Namun ketika puasa, artinya tidak makan dan minum selama lebih dari 12 jam. Jika kurang asupan cairan, maka bisa berdampak pada kondisi tubuh, yakni dehidrasi alisan kekurangan cairan.
Lantas bagaimana menjaga agar asupan cairan tubuh terpenuhi saat puasa? Tentunya hal ini tidaklah sulit. Anda bisa mencoba aturan minum air 2-4-2. Penasaran gimana pembagian waktunya? Simak di bawah ini.
Mengutip Halodoc, memenuhi asupan cairan tubuh itu hal yang sangat penting, apalagi ketika berpuasa. Tanda-tanda seseorang mengalami dehidrasi ditandai dengan bibir kulit kering, sakit kepala hingga urine yang berwarna gelap. Untuk itu, bisa diterapkan pola 2-4-2 minum air putih.
2 Gelas Air Putih saat Berbuka
Agar lebih sehat, biasakan untuk berbuka puasa dengan air putih, setelah itu baru dilanjut dengan makanan lainnya. Saat berbuka puasa, pastikan untuk minum setidaknya dua gelas air putih atau lebih secara berkala, sesuai dengan kebutuhan.
Minum air putih saat berbuka puasa untuk membantu mengganti cairan tubuh yang hilang setelah seharian beraktivitas di tengah puasa.
4 Gelas Air Putih saat Makan Malam
Selanjutnya, disarankan untuk minum air putih secara berkala saat malam hari hingga menjelang tidur. Minum 4 gelas air putih pada malam hari dengan pembagian satu gelas air putih sebelum makan, satu gelas air putih setelah makan malam, satu gelas air putih setelah tarawih, dan satu gelas lagi sebelum tidur.
Minum air putih sebelum makan dan sesudah makan bisa membantu melancarkan proses pencernaan makanan.
2 Gelas Air Putih saat Sahur
ketika sahur dianjurkan untuk minum setidaknya dua gelas air putih. Anda bisa membaginya, satu gelas saat bangun tidur atau sebelum makan dan satu gelas setelah makan sahur.
Mengingat pentingnya makanan dan minuman untuk memberi energi tubuh selama puasa, sebaiknya jangan melewatkan makan sahur. Selain itu, jangan lupa minum air putih agar kebutuhan cairan tubuh bisa terpenuhi.
Sesuatu yang berlebihan itu biasanya selalu berakhir tidak baik. Pasti pernah terbesit dalam diri kita untuk mencoba minum air putih sebanyak-banyaknya ketika sahur. Namun, alih-alih terhindar dari kehausan saat berpuasa, justru hal ini tidak disarankan karena bisa berdampak buruk bagi tubuh.
Seorang dokter spesialis gizi, Dr. Dian Permatasari, MGizi, SpGK, menjelaskan bahwa kebanyakan minum air putih saat berpuasa bisa berisiko menyebabkan overhidrasi atau kelebihan cairan. Hal ini bisa lebih berisiko lagi terutama bagi mereka yang mengidap gangguan ginjal atau penyakit jantung.
Lebih lanjut dijelaskan oleh dokter Dian, ketika tubuh mengalami overhidrasi maka kandungan natrium dalam darah berkurang. Padahal, natrium berfungsi menjaga keseimbangan cairan di luar dan di dalam sel tubuh manusia.
Jika tubuh kekurangan natrium, maka cairan di luar sel akan masuk ke dalam sehingga menyebabkan sel membengkak. (tia)
