JagatBisnis.com – Banjir akibat hujan deras berhari-hari telah memaksa hampir 41 ribu orang meninggalkan rumah di negara bagian Johor selatan Malaysia, berbatasan dengan Singapura. Akibat banjir itu, sedikitnya 4 orang tewas selama sepekan terakhir.
Menurut Pusat Pengendalian Bencana Nasional (NDCC) Malaysia, pihak berwenang telah mendirikan lebih dari 200 tempat penampungan bantuan untuk orang-orang yang terlantar akibat banjir. Banjir di Malaysia biasa terjadi selama musim hujan tahunan antara Oktober dan Maret.
“Tetapi hujan deras minggu ini membuat banyak penduduk Johor berebut mencari tempat berlindung,” katanya, dikutip dari Reuter, Sabtu (4/3/2023).
Dia menjelaskan, bencana banjir terjadi di Pahang, Negeri Sembilan, Melaka, Johor dan Sarawak. Sementara Johor yang paling parah terkena dampaknya, ada juga banjir di negara bagian lain yang membuat ratusan orang mengungsi.
Sementara itu, Departemen Meteorologi (MET) Malaysia Malaysia mengeluarkan prakiraan cuaca yang signifikan hingga 6 Maret 2023. Dari analisis model cuaca, hujan monsun diperkirakan masih akan berlangsung hingga 6 Maret 2023.
“Situasi itu disebutkan berpotensi menyebabkan hujan terus menerus di bagian timur Semenanjung Malaysia serta Sarawak bagian barat dan tengah,” tutupnya. (*/els)