JagatBisnis.com – Versi baru COVID- 19 balik timbul. Sehabis Omicron subvarian XBB 1. 5 ataupun Kraken, saat ini timbul versi Orthrus ataupun CH. 1. 1.
Versi Orthrus ataupun CH. 1. 1 merupakan mutasi dari virus COVID- 19 Omicron. Bagi informasi dari Outbreak. kabar versi ini awal kali ditemukan pada 3 Oktober 2022 di Britania Raya. Di situ, informasi per 1 Februari 2023 mengatakan kalau versi itu telah ditemukan sebesar 4. 113 permasalahan.
Menurut Badan Keamanan Kesehatan Inggris( UKHSA), versi ini mempunyai keahlian lebih dalam melanda sel badan serta bisa menimbulkan penyakit yang lebih sungguh- sungguh.
Terpaut virus versi Orthrus ini, Departemen Kesehatan membenarkan belum ditemukan di Indonesia. Perihal itu di informasikan oleh ahli bicara Kementerian Kesehatan, dokter Syahril dalam bertemu pers kemajuan permasalahan COVID- 19 dengan cara daring pada reporter, Senin( 20/ 2).
“ Untuk varian Othrus belum ada, ya. Sub varian Othrus, kita tunggu saja mudah- mudahan tidak ada, ya,” kata Syahril.
Gejala varian Othrus
Versi ini mempunyai pertanda yang tidak jauh berlainan dengan subvarian Omicron yang lain, ialah:
Pilek
Kelelahan( ringan ataupun berat)
Pusing
Sakit tenggorokan
Bersin- bersin
(tia)
