JagatBisnis.com – Gigi geraham adalah gigi yang paling besar dan kuat, yang letaknya di bagian paling belakang rongga gigi. Bagian gigi ini berfungsi untuk mengunyah serta menghaluskan makanan. Sehingga mempertahankan gigi geraham sangatlah penting. Namun, ada kalanya gigi geraham mengalami masalah. Jadi sebagian orang merasa harus mencabutnya agar tak menyebabkan sakit terus menerus. Lalu, apakah gigi geragam yang sudah copot atau dicabut bisa tumbuh kembali?
Ketua Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) Usman Sumantri menjelaskan, gigi yang copot masih bisa tumbuh selama itu dialami oleh orang di bawah usia 12 tahun. Itu artinya, di atas usia tersebut, gigi geraham yang copot atau dicabut akan sulit untuk tumbuh kembali. Meski ada kalanya gigi geraham baru tumbuh di usia dewasa. Karena gigi ini menggantikan gigi susu yang baru tanggal.
“Gigi geraham anak atau geraham susu masih bisa ganti, biasanya sampai 12-13 tahun. Tetapi ada geraham permanen yang tumbuh umur 6-7 tahun. Jadi, gigi itu sejak awal tidak tergantikan,” kata Usman, Rabu (23/11/22).
Lebih lanjut Usman mengungkapkan, kerusakan gigi umumnya dialami di usia anak-anak. Apabila mengalami kerusakan, gigi bisa saja tumbuh kembali. Inilah yang sering gigi geraham rusak. Karena 4 gigi geraham atas dan bawah, 1 gigi setiap sisi belakang yang merupakan gigi kunci.
“Makanya, untuk mencegah kerusakan, kita perlu melakukan pemeriksaan gigi ke dokter secara rutin enam bulan sekali. Pemeriksaan ini dapat mendeteksi sejak dini kemungkinan adanya gigi impaksi. Selain itu, penting untuk selalu menjaga kebersihan gigi dan mulut, yakni dengan cara menggosok gigi dua kali sehari pada pagi hari setelah sarapan dan malam sebelum tidur dan menggosok gigi secara menyeluruh hingga ke gigi geraham yang paling ujung,” paparnya. (*/esa)
