Turki Tahan Para Tersangka Insiden Ledakan

Bendera Turki Foto: Kabar24

JagatBisnis.com – Pihak berwenang Turki pada Kamis( 27/ 10), menahan 25 tersangka terpaut kejadian ledakan metana di suatu tambang batu bara di Kota Amasra, Provinsi Batin, Turki pada Jumat( 14/ 10). Direktur perusahaan tambang itu, tercantum salah satu tersangka yang ditahan.

Diambil dari AFP, Jumat( 28/ 10), keseluruhan terdapat 41 orang tewas dalam insiden ledakan ini. Presiden Recep Tayyip Erdogan sudah menjanjikan pelacakan penuh atas ledakan itu.” Tidak ada yang akan selamat jika laporan kecelakaan menentukan siapa yang bertanggung jawab,” tuturnya.

Saudara korban tewas berkata pada AFP serta media Turki kalau para penambang sudah mengeluhkan bau gas di tambang sepanjang dekat 10 hari saat sebelum ledakan. Pihak oposisi mendakwa pemerintah gagal mengutip aksi yang diperlukan buat menghindari musibah.

Ini ialah salah satu musibah industri sangat memadamkan di Turki dalam sebagian tahun terakhir. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, lalu hendak menghapuskan seluruh agendanya buat melambung ke posisi musibah itu pada Sabtu( 15/ 10).

Ledakan terjadi sebagian dikala saat sebelum matahari terbenam. Alhasil, usaha pengamanan tertahan oleh kegelapan. Serikat pekerja pertambangan Maden Is menyangkutkan ledakan itu dengan penumpukan gas metana. Namun, pejabat lain belum dapat menarik kesimpulan tentu.

Kepresidenan Manajemen Bencana dan Darurat Turki( AFAD) meyakini, percikan dini ledakan berawal dari malfungsi transformator. Tetapi, pihaknya setelah itu menarik informasi mereka. AFAD berkata, gas metana menyala sebab alasan yang tidak dikenal. (tia)

MIXADVERT JASAPRO