Rabiot Tak Bagus untuk Lini Tengah MU

Adrien Rabiot Foto: Goal.com

JagatBisnis.com –  Legenda Liverpool Graeme Souness mempersoalkan keinginan Manchester United buat mendatangkan Adrien Rabiot dari Juventus. Baginya, Rabiot tidak akan tingkatkan mutu lini tengah Setan Merah.

Manchester United sedang padat jadwal mencari gelandang terkini pada bursa transfer musim panas ini. Nama Rabiot baru- baru ini timbul selaku sasaran transfer Setan Merah.

Man United ditentukan lumayan sungguh- sungguh buat mendatangkan Rabiot ke Old Trafford. Mereka dikabarkan sudah menggapai tutur akur dengan Juventus buat memindahkan gelandang asal Prancis itu.

Rabiot sendiri bergabung dengan Juventus pada musim panas 2019 dari PSG dengan status leluasa transfer. Tetapi, penampilannya dianggap kurang melegakan untuk raksasa Italia itu.

Souness merasa amat bingung kenapa Man United mengejar pemain semacam Rabiot. Baginya, gelandang asal Prancis itu tidak akan tingkatkan mutu lini tengah Setan Merah.

“ Ia terletak di PSG serta kontraknya habis serta berangkat ke Juve. Ia tidak bercahaya di situ,” tutur Souness pada pada talkSPORT.

“ Aku tidak percaya itu akan jadi kenaikan besar pada apa yang sudah mereka memiliki di situ.

“ Yang mendongkolkan merupakan bila Kamu menyewanya dikala ini, ia bukan opsi awal Kamu. Bisa jadi yang kedua.”

Souness pula melaporkan jika Setan Merah bisa jadi belingsatan sehabis takluk dalam pertandingan awal mereka masa ini melawan Brighton&Hove Albion.

“ Sedang 24 hari lagi hingga jendela ditutup, satu pertandingan lenyap, aku pikir Kamu bereaksi kepada banyak perihal saat ini. Dikala seperti itu Kamu membuat kekeliruan,” tambahnya.

Rabiot dianggap tidak sanggup membuktikan penampilan terbaiknya sepanjang main di Juventus. Sounes juga tidak percaya jika Rabiot dapat bercahaya Premier League.

“ Ayo kita amati apakah ia dapat menanggulangi keseriusan game kita. Ia berangkat ke Juve serta tidak bercahaya di situ,” lanjutnya.

“ Sepak bola Italia buat pemain lini tengah sedikit lebih mudah dari pemain yang main di Inggris.

“ Aku ketahui kondisi sudah berganti, mereka memencet sedikit lebih besar di lapangan namun tidak seluruh melaksanakannya.

“ Bila ia menciptakan kehidupan yang lebih susah di Juventus dengan para pemain yang mereka punya setelah itu tiba ke sepakbola Inggris? Aku memiliki keragu- raguan.”(pia)