Dua Bobotoh Meninggal di Stadion GBLA, Walkot Bandung: Kita Harus Evaluasi Bersama

Wali Kota Bandung Yana Mulyana

JagatBisnis.com –   Wali Kota Bandung Yana Mulyana menegaskan pihaknya bersama panitia pelaksana Piala Presiden 2022 bakal melakukan evaluasi terkait dengan insiden meninggalnya dua Bobotoh, yakni Asep Ahmad Solihin dan Sopiana Yusup di Stadion GBLA jelang laga Persib melawan Persebaya.

“Ini tentunya menjadi bahan evaluasi kita bersama lah,” kata dia di rumah duka Asep di Gang TVRI, Cibaduyut Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung pada Sabtu (18/6).

Dari laporan yang diterimanya, Yana menambahkan jumlah penonton yang datang menyaksikan laga melebihi kapasitas dari stadion. Ada pun stadion GBLA dibatasi hanya 75% kapasitasnya sebagaimana aturan PPKM Level 1.

Baca Juga :   Kalahkan PSIS Semarang, Arema Melaju ke Final Piala Presiden

“Satgas itu, kan, sebenarnya sudah menetapkan kapasitas itu maksimal 75% tapi kelihatannya dari laporan disampaikan tadi malam itu kan kapasitasnya itu melebihi, ini yang nanti akan dievaluasi oleh panitia pelaksana,” ucap dia.

Baca Juga :   Borneo FC Bertemu Arema di Final Piala Presiden

Kini, Yana masih menunggu laporan secara utuh mengenai insiden tersebut. Belum diketahui akan ada atau tidaknya sanksi yang diberikan kepada panitia pelaksana serta ke depannya laga bakal tetap dihelat di Stadion GBLA ataukah tidak.

“Tadi, kan, gini, kita bisa memaklumi euforia dua tahun gak ada pertandingan, pasti semua Bobotoh, kita semua ingin menyaksikan langsung tapi kalau kita semua bisa menaati aturan dan tertib kondusif mudah-mudahan akan jauh lebih baik lah,” kata dia.

Baca Juga :   Kalahkan PSIS Semarang, Arema Melaju ke Final Piala Presiden

Sebelumnya diberitakan, laga antara Persib dan Persebaya itu berakhir dengan kedudukan 3-1 untuk kemenangan Persib. Gol dicetak oleh Victor Igbonefo, Nick Kuipers, dan Ciro Alves. (pia)

MIXADVERT JASAPRO