Kepulauan Sula dan Taliabu Diguncang 11 Kali Gempa Sepanjang 2022

Ilustrasi Gempa Bumi Foto: cigdem/shutterstock

JagatBisnis.com –  BMKG mencatat, sejak Januari-Juni 2022 wilayah Kabupaten Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu, Maluku Utara, diguncang 11 kali gempa bumi.

Gempat berkekuatan 2,7 magnitudo terjadi pada 10 Januari. Lalu 4 magnitudo di 29 Januari.
Kemudian 3,3 magnitudo pada 16 Februari dan 4,7 magnitudo di 27 Februari.

Kemudian 4,3 dan 3,4 magnitudo di 2 Maret. Lalu 2,6 magnitudo pada 16 Maret.

Baca Juga :   750 Bangunan Rusak Akibat Gempa Malang dan Korban Luka-luka Masih Dirawat

Kemudian 3,1 magnitudo pada 5 April serta 3,7 magnitudo di 3 Mei dan 2,5 magnitudo di 14 Mei. Terkahir, pada 5 Juni hanya 3 magnitudo.

Prakirawan BMKG Emalamo Sanana Rahman Samsudin mengatakan, gempa cukup kuat terjadi pada 27 Februari sekira pukul 06.55 WIT, dengan parameter 4,7 magnitudo.

Episenter gempa terletak di koordinat 2.55 LS dan 126.15 BT, berlokasi di laut 64 km Tenggara Sanana pada kedalaman 10 km.

Baca Juga :   Nias Diguncang Gempa Magnitudo 6,1, Warga di Gunungsitoli Panik

“Skalanya III MMI, yaitu dirasakan di dalam rumah seakan-akan ada truk yang melintas,” kata Rahman, Minggu (12/6).

Sedangkan gempa yang tidak terlalu kuat, kata Rahman, terjadi pada 14 Mei sekira pukul 11.40 WIT dengan parameter 2,5 magnitudo.

Episenter gempa tersebut terletak pada koordinat 2.36 LS dan 126.7 BT, berlokasi di laut 91 km Tenggara Sanana.

Baca Juga :   Pemkab Pandeglang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa

“Skalanya I MMI. Getaran yang dirasakan hanya beberapa orang saja,” katanya.

Rahman bilang, sejauh ini belum ada laporan kerusakan bangunan maupun infrastruktur lainnya, dari rentetan gempa di Sula dan Taliabu.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat Sula dan Taliabu tetap tenang, jangan terpengaruh dengan isu yang tidak benar,” tutupnya.(pia)

MIXADVERT JASAPRO