1 April, Pertamax Bakal Naik

JagatBisnis.com – Tak sedang bercanda, Menteri BUMN Erick Thohir memastikan bahwa harga BBM jenis Pertamax bakal naik. Meski tak tegas, dia menyebut tanggal 1 April 2022. Naiknya berapa, masih rahasia.

Dia bilang, alasan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) beroktan 92 itu, lantaran harga keekonomian yang mengikuti harga minyak dunia terus naik. Saat ini, mintak mentah dunia sudah di atas US$100 per barel.

“Pemerintah sudah putuskan, Pertalite jadi subsidi sedangkan Pertamax tidak. Jadi kalau Pertamax naik, mohon maaf. Pertalite subsidi. Nanti 1 April tunggu. Off the record,” papar Menteri Erick dikutip Rabu (30/3/2021).

Baca Juga :   Cair Minggu Ini, 5 Juta Pekerja Bakal Terima BLT Gaji

Dia mengatakan, kebijakan pemerintah tetap memberikan subsidi energi kepada masyarakat. Salah satunya didanai melalui dividen dari BUMN. “Itu kebijakan pemerintah, di mana subsidi BBM itu mencapai puluhan triliun. Pemerintah hadir,” kata Menteri Erick.

Baca Juga :   Masyarakat Diminta Jangan Panik, Stok BBM Aman

Saat dikonfiirmasi, Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga (PPN) Subholding Commercial and Trading Pertamina, Irto Ginting belum berani bicara banyak. “Ditunggu keputusan finalnya ya,” paparnya pada Rabu (30/3/2022).

Baca Juga :   DTKJ Ajukan Penetapan Tarif Angkutan Umum yang Tidak Terintegrasi Jaklingko

Sebelumnya, Staf Khusus Kementerian BUMN, Arya Sinulingga sudah memberikan sinyal akan kenaikan harga Pertamax dalam waktu cepat. Saat ini, harga keekonomian Pertamax sebesar Rp14.500 per liter. Namun, Pertamina masih menjual pertamax Rp9.000 per liter. (pia)

MIXADVERT JASAPRO