Wapres: Booster Akan Dijadikan Syarat Mudik Lebaran

Wakil Presiden Ma'ruf Amin

JagatBisnis.com – Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengumumkan persiapan yang dilakukan pemerintah menyambut bulan suci Ramadhan. Dengan kondisi pandemi COVID-19 yang semakin terkendali, Ma’ruf mengatakan sejumlah pelonggaran sudah dilakukan.

“Karena pandemi ini sudah mulai turun, ya, kita anggap sudah hampir terkendali dan semua sudah dibuka bahkan sudah tidak lagi ada karantina, maka tempat ibadah pun juga mulai diberikan kelonggaran dan juga ada fatwa dari Majelis Ulama untuk bisa menyelenggarakan [ibadah] dengan seperti biasa, cuma memang masih harus tetap menaati protokol kesehatan seperti menggunakan masker terutama, kemudian mencuci tangan dan juga vaksinasi,” kata di Jawa Barat, Selasa (22/3).

Terkait vaksinasi , Ma’ruf menegaskan kegiatan ini penting dilakukan untuk menciptakan kekebalan komunitas atau herd immunity. Apalagi pemerintah menargetkan 70% lansia sudah menerima vaksin jelang Ramadhan.

Baca Juga :   Tiga Vaksin Ini Bisa Beri Kekebalan Lebih Tinggi

“Ini vaksinasi jadi penting karena untuk kekebalan komunitas itu, kan, salah satu faktor pentingnya yaitu vaksinasi, divaksin,” ungkapnya.

Baca Juga :   Kunjungi Masjid Nabawi, Ma'ruf Amin Ziarah ke Makam Nabi

Ma’ruf juga mengungkapkan keinginan pemerintah agar vaksinasi menjadi syarat Lebaran nanti. Sehingga tidak perlu lagi membawa hasil negatif tes PCR atau antigen.

Baca Juga :   Hari Ini Umat Islam di China Rayakan Idul Fitri

“Bahkan nanti booster kita ingin jadikan sebagai syarat kalau orang mau mudik. Selain vaksinasi sudah lengkap dua kali, juga sudah harus di-booster sehingga dengan demikian tidak perlu lagi ada PCR atau antigen,”

“[Tapi] kalau tidak terjadi lonjakan-lonjakan, kalau suasana terus landai seperti yang sekarang,” pungkasnya. (pia)

MIXADVERT JASAPRO