JagatBisnis.com – Gabungan Industri Minyak Nabati (GIMNI) membantah pernyataan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi terkait minyak goreng langka karena adanya penyelundupan dan penimbunan.
Ketua Umum GIMNI, Bernard Riedo menegaskan, pihaknya sudah melakukan kewajiban sebagaimana mestinya. Dalam hal ini, seharusnya yang perlu diawasi adalah pihak distributornya. Karena pihak industri hanya menyalurkan sesuai dengan kewajiban.
“Kami sudah melakukan semuanya sesuai dengan kewajiban kami sebagai industri. Kalau di bawah distribusi, itu yang harus dikontrol,” tegasnya di Jakarta, Kamis (10/3/2022).
Perihal yang disampaikan Mendag Lutfi, lanjut Bernad, pihaknya bakal menelusuri lebih jauh lagi karena yang diketahui, pihaknya tidak melakukan hal tersebut. Justru, kelangkaan yang terjadi saat ini, ada pada distribusi bukan industri melakukan penyeludupan,” imbuh Bernad. (*/eva)
