JagatBisnis.com-Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengenalkan potensi industri farmasi, obat tradisional, suplemen kesehatan, kosmetik, dan pangan olahan di Paviliun Indonesia di Expo 2020 Dubai, Uni Emirat Arab (UAE). Hal ini untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia merupakan salah satu negara terbesar dalam industri obat tradisional dan kosmetika alami berbahan baku tumbuh-tumbuhan yang juga berpotensi cukup besar untuk bersaing di pasar dunia.
Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM, Rita Endang mengatakan, ekspor produk farmasi dan kosmetik berbasis herbal sangat berpotensi untuk dikembangkan. Karena, permintaan pasar impor dunia terhadap produk obat dan kosmetika tumbuh pesat, rata-rata 17 persen dan 15 persen per tahun.
“Saat ini kami semakin memfokuskan upaya untuk meningkatkan investasi asing bidang industri farmasi di Indonesia. Tidak hanya itu, kami juga membawa potensi pangan olahan dan kosmetik herbal yang dapat membuka peluang ekspor yang lebih besar ke Timur Tengah,” katanya, Minggu (6/3/2022).
Discussion about this post