PLN Siaga Jaga Keandalan Listrik Rumah Sakit Hadapi Lonjakan Omicron

JagatBisnis.com –  PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya terus mendukung pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 di tengah lonjakan kasus varian Omicron. Sebanyak 2.356 petugas bersiaga menjaga keandalan pasokan listrik di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Kesiagaan semakin ditingkatkan pada fasilitas kesehatan dan penanganan Covid-19 , seperti pada Wisma Atlet yang mulai dipenuhi pasien.

“Kami terus berkomitmen mendukung upaya pemerintah dalam penanganan Covid-19, tentu dalam kapasitas kami untuk menjaga keandalan pasokan listrik di fasilitas kesehatan dan penunjang penanganan Covid-19 di Jakarta,” kata General Manager PLN UID Jakarta Raya Doddy B. Pangaribuan melalui keterangan tertulis Kamis (3/2/2022).

Dia menjelaskan, selain menyiagakan petugas, pihaknya juga menyiapkan 6 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 4 Unit Kabel Bergerak (UKB), 20 Unit Power Bank, 17 Unit Gardu Bergerak (UGB) dan 4 unit mobil crane. Perkuatan pasokan listrik pada fasilitas penunjang juga terus dipantau, salah satunya yaitu Wisma Atlet yang menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19.

Baca Juga :   Holding PLN Ditargetkan Terbentuk Tahun Ini

“Wisma Atlet memiliki kapasitas daya 11.080.000 Volt Ampere (VA). Terdapat 3 gardu distribusi yang memasok 7 tower di sana. Listrik Wisma Atlet Kemayoran dipasok oleh 3 sumber dari gardu induk berbeda yang terdiri dari 1 suplai utama dan 2 suplai cadangan dengan kualitas listrik yang sama. Selain itu, sistem kelistrikan di Wisma Atlet dilengkapi dengan Automatic Change Over (ACO) di sisi tegangan menengah sebagai alat untuk memindahkan pasokan listrik dari suplai utama ke suplai cadangan apabila yang utama mengalami gangguan,” ungkapnya.

Baca Juga :   Kampung Boldon di Papua, Kini Dialiri Listrik

Menurut dia, tidak hanya rumah sakit dan rumah sakit darurat saja yang menjadi pantauan. Pihaknya juga telah melakukan koordinasi meminta kepada seluruh petugas untuk mengawal pasokan listrik di pabrik oksigen. Ketersediaan oksigen menjadi penting untuk penanganan pasien Covid-19 yang mengalami gangguan pernafasan.

Baca Juga :   PLN Tambah SPKLU di Kalimantan dan Sulawesi

“Dalam bersiaga, kami menerapkan sistem shift dan split work serta tetap menerapkan protocol kesehatan dengan menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan, serta rajin mencuci tangan,” tegasnya. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO