Antisipasi Omicron, Dinkes Gunungkidul Kirim Sampel Kasus Baru COVID-19

JagatBisnis.com – Menyusul adanya kekhawatiran kasus omicron di Wilayah DIY, Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul juga mengirimkan sampel uji swab ke Laboratorium di Yogyakarta. Sampel tersebut merupakan sampel kasus satu-satunya di Gunungkidul yang muncul pekan lalu.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengungkapkan Gunungkidul kembali mencatatkan satu kasus konfirmasi positif COVID-19 baru pada Kamis (13/01/2022) lalu. Warga yang positif tersebut diketahui berasal dari Kapanewon Playen ini berstatus suspect.

Karena saat ini ditengarai Omricon sudah masuk ke DIY maka pihaknya juga sudah mengirimkan sampel swab dari kasus baru ini ke laboratorium di Yogyakarta, untuk penelitian lebih lanjut. Ia berharap yang bersangkutan tidak termasuk dalam kasus Omicron.

Baca Juga :   Ada Kenaikan Omicron, Masyarakat Diminta Waspada Tapi Tak Perlu Panik

“Kami juga kirimkan sampelnya untuk pemeriksaan apakah terkait omicron atau tidak. Dan hasilnya memang belum diketahui,” jelas Dewi.

Dewi mengakui varian Omicron bisa menular lebih cepat. Namun untuk pencegahan dan penanganan sendiri tak jauh berbeda dengan varian lain yang sudah ada. Namun ia tetap meminta masyarakat di Gunungkidul tetap waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Baca Juga :   Omicron di Indonesia Tembus 2.000 Kasus, BOR Terkendali

Termasuk dalam hal mobilitas masyarakat dari dan ke luar daerah. Saat ini memang sudah tidak ada lagi penyekatan atau pengetatan yang dilakukan oleh pemerintah. Namun ia meminta masyarakat untuk tetap mewaspadai penularan COVID-19.

“Tetap harus waspada jika ada anggota keluarga atau tetangga yang melakukan perjalanan keluar daerah,” kata Dewi.

Dewi menambahkan, pasien COVID-19terbaru tersebut kini dirawat di RSUD Wonosari. Karena yang bersangkutan mengalami gejala COVID-19dan dikhawatirkan akan menular. Dengan dirawatnya pasien tersebut di RSUD Wonosari sekaligus melokalisir kasus tersebut.

Baca Juga :   7 Balita di Bangka Positif Covid-19

Dewi mengungkapkan, pasien positif COVID-19terbaru ini adalah warga berusia dewasa. Pasien ini tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah. Hanya saja berdasarkan penelusuran, pasien ini terpapar setelah salah satu anggota keluarganya kembali dari perjalanan ke luar daerah.

“Dia bukan lansia, dan tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar kota. Justru anggota keluarganya,” papar dia.(pia)

MIXADVERT JASAPRO