JagatBisnis.com – Banjir hebat yang disebabkan hujan deras membuat setidaknya 21.000 orang terlantar di Malaysia.
Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob mengerahakn lebih dari 66.000 personel polisi, tentara, dan pemadam kebakaran dikerahkan untuk membantu menyelamatkan orang-orang dari kendaraan yang terendam banjir. Jalan-jalan tergenang air di luar rumah mereka.
Selangor, negara bagian terkaya dan terpadat di Malaysia, adalah salah satu yang paling terpukul. Sebanyak 15.000 orang telah dievakuasi di Selangor, ke lebih dari 100 pusat bantuan.
Ismail Sabri Yaakob mengumumkan pemerintah akan mengalokasikan RM100 juta untuk perbaikan rumah dan infrastruktur. Pemerintah juga akan memberikan bantuan keuangan kepada rumah tangga yang terkena dampak banjir.
Kementerian Kesehatan Malaysia mengatakan, akan menyediakan dokter dan perawat di semua pusat bantuan dengan masker wajah, pembersih dan obat-obatan, dan melakukan tes Covid-19 untuk memastikan korban banjir terlindungi dari infeksi.
Discussion about this post