JagatBisnis.com – Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meninjau posisi ambruknya 2 asbes ruang kategori di SDN Otista yang berada di dekat Ladang Raya Bogor dan Kastel Kepresidenan. Usai meninjau, Bima menjelaskan kalau pemicu ambruknya asbes dampak arsitektur asbes yang sudah lama.
“ Ini gedung dibentuk 1967. Setelah itu terakhir direvitalisasi pada 2004. Jadi sudah lumayan lama nyatanya ini,” tutur Bima saat diwawancarai pertanyaan pemicu apakah terdapat pelapukan ataupun dampak hujan di posisi, Bogor, Jawa Barat pada Jumat 17 September 2021.
Bima menjelaskan, pada bulan Juni pihak sekolah sudah melapor ke Dinas Pembelajaran kalau terdapat situasi yang membahayakan. Setelah itu Dinas Pembelajaran merespons dengan melakukan pemograman untuk dianggarkan koreksi di 2022. Pada bulan September setelah itu dikabarkan lagi terdapat titik titik lain setelah itu Disdik mematangkan supaya 2022 dikucurkan untuk koreksi.
Sembari menunggu koreksi tutur Bima setelah itu sekolah telah memasang peringatan supaya kategori itu tidak digunakan.
“ Nah tetapi kemarin meski cuacanya bagus tetapi tumbang,” tutur Bima.
Politikus PAN itu mengatakan, untuk usaha penindakan sendiri, Pemkot Bogor akan segera beranjak kilat menganggarkan melalui anggaran biaya tak tersangka di BPBD supaya kerusakan segera diperbaiki.
Bagi ia, pembagian anggaran gawat ini butuh untuk mengestimasi sekolah untuk masuk penataran lihat wajah( PTM).(pia)
