Deteksi Covid-19, Dompet Dhuafa Buka Layanan GeNose untuk Umum

JagatBisnis.com –  Dompet Dhuafa meluncurkan layanan pemeriksaan tes Covid-19 menggunakan metode GeNose C-19 untuk masyarakat umum, Selasa (9/3/2021). Pemeriksaan GeNose dengan biaya Rp40ribu ini sudah termasuk donasi untuk kaum dhuafa. Penggunaan GeNose dengan hembusan napas, kini mulai digunakan di tempat publik guna mencegah penularan virus mematikan tersebut.

Bendahara Yayasan Dompet Dhuafa Hendri Saparin mengatakan, layanan pemeriksaan GeNose ini merupakan hasil kerjasama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM). Karena GeNose ini merupakan hasil karya para peneliti UGM yang memiliki kemampuan mendeteksi virus corona baru dalam tubuh manusia dalam waktu cepat. Tidak kurang dari 2 menit hasil tes sudah dapat diketahui apakah positif atau negatif Covid-19.

“Pandemi yang belum kunjung usai, para ilmuan berlomba-lomba menciptakan alat pendeteksi akurat Covid-19, kami pun menyambut baik pengembangan alat deteksi cepat Covid-19 ini. Karya anak bangsa ini patut diapresiasi, sehingga alat ini dapat menjadi alat skrining masyarakat luas,” katanya disela-sela peluncuran layanana GeNose C-19 Dompet Dhuafa untuk Umum di Jakarta, Selasa (9/3/2021).

Dia menjelaskan, tim respon cepat Covid-19 Dompet Dhuafa terus melakukan pengembangan layanan Covid-19. Mulai dari mobil PCR, tes Swab Antigen yang tersebar di seluruh cabang. Dan, kini GeNose di Jakarta, Banten dan Riau. Apalagi, penangganan pandemi merupakan kerja bersama, makanya pihaknya terus ikut mendorong ekspektasi positif masyarakat dalam bangkit dari pandemi.

“Mari mulai bergerak dalam aktivitas sosial dan ekonomi namun sesuai protokol karena layanan pencegahan Covid-19 sudah semakin banyak. Ini tanggung jawab bersama untuk menyelesaikan pandemi ini. Bahkan, berbagai upaya pemerintah dalam menekan laju perkembangan pandemi Covid-19 ditengah masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, GM Kesehatan Dompet Dhuafa, dr Yeni Purnamasari menambahkan, layanan GeNose menjadi salah satu upaya deteksi dini yang aman, dengan prosedur yang sesuai protokol kesehatan yang nyaman. Dari pengujian itu, diketahui tingkat akurasi GeNose mencapai 97 persen. Maka, secara cepat mengetahui seseorang terinfeksi Covid-19 hanya dari hembusan nafas. Hasilnya, cepat dan langsung dapat dibaca.

“Hasil GeNose bisa dipakai untuk akses masyarakat dalam skrining untuk berbagai keperluan termasuk untuk syarat perjalanan. Layanan ini tersedia secara cuma-cuma untuk masyarakat tidak mampu juga masyarakat yang berkontribusi secara mandiri dengan biaya terjangkau,” tutup dr. Yeni. (eva)