“Dengan adanya penambahan titik layanan program ini, kami menargetkan pertumbuhan jumlah nasabah gadai sebanyak 20 persen. Diluar nasabah tradisional gadai eksisting dan peningkatan penetrasi nasabah gadai eksisting yang menggunakan BSI Mobile sebesar 50 persen nasabah,” paparnya.
Dia menjelaskan, pihaknya menjamin keamanan layanan pickup oleh petugas gadai. Karena semua petugas layanan pickup ini sudah menerima pelatihan untuk sertifikasi menaksir emas. Sedangkan, emas nasabah di cover asuransi dalam proses mobilisasi dan penyimpanannya.
“Nantinya, petugas gadai dengan rompi dan tas dapat datang kemana saja dan kapan saja dimanapun lokasi nasabah kami yang ingin mengadai emas melalui layanan pickup di BSI Mobile. Adapun cara untuk nasabah mendapatkan layanan pickup gadai emas melalui cukup mudah. Sejak diluncurkan setahun lalu, transaksi gadai emas melalui layanan mobile telah mencapai 16 ribu Transaksi dengan nominal Rp343 miliar,” tutupnya. (eva)
Discussion about this post