Ekbis  

Bea Cukai Langsa Siap Dukung Program PEN dengan Lepas Ekspor Perdana

JagatBisnis.com – Bea Cukai Kuala Langsa lepas ekspor daun nipah dan produk pertanian, perkebunan, serta perikanan seberat 35 ton, pada Kamis (25/03). Kegiatan ekspor ini merupakan kegiatan ekspor perdana di tahun 2021 yang dilakukan oleh PT Pelabuhan Kota Langsa (PT Pekola), yang merupakan salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) di Kota Langsa, via pelabuhan Kuala Langsa. Barang ekspor tersebut akan langsung dikirimkan ke pelabuhan Tamalung Satun, Thailand dengan menggunakan Kapal Motor Kuda Laut Tiga.

Baca Juga :   Tekan Peredaran Rokok Ilegal dan Dongkrak Penerimaan, KIHT jadi Salah Satu Solusi

“Kegiatan ini merupakan wujud dari fungsi utama Bea Cukai, yaitu trade facilitator, yang merupakan fungsi untuk memberikan fasilitas perdagangan dengan tujuan untuk menekan biaya yang tinggi, sehingga akan tercipta iklim perdagangan yang lebih kondusif. Selain itu juga fungsi industrial assistance, yaitu untuk memberikan dukungan kepada industri dalam negeri, dengan tujuan mencapai keunggulan kompetitif atau dapat bersaing dalam pasar internasional,” ungkap Kepala Kantor Bea Cukai Kuala Langsa, Tri Hartono.

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus gencar dalam mengasistensi masyarakat khususnya di bawah wilayah pengawasan Bea Cukai Kuala Langsa guna dapat meningkatkan minat ekspor yang berasal dari potensi alam di wilayah Kota Langsa dan sekitarnya.

Baca Juga :   Bea Cukai Soekarno-Hatta Lancarkan Impor Vaksin dan Alkes Hibah Australia

“Kami berharap kegiatan ekspor ini akan tetap berlanjut sehingga dapat meningkatkan aktivitas perekonomian yang ada di pelabuhan Kuala Langsa, seperti penyerapan tenaga kerja dan peningkatan daya saing produk, serta sebagai bentuk implementasi program Pemulihan Ekonomi Nasional 2021 (PEN) yang diluncurkan oleh pemerintah Republik Indonesia untuk memulihkan ekonomi Indonesia di tengah pandemi Covid-19,” tutupnya. (srv)

MIXADVERT JASAPRO