Mayoritas Pasien Omicron Nyeri pada Tenggorokan

JagatBisnis.com – Dokter paru dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), dr Ceva Wicaksono Pitoyo, mengungkap gejala khas para pasien corona Omicron. Cukup berbeda dengan pasien Delta atau corona ‘asli’.

“Pola batuk kering hanya 2 per 3 pasien, sekarang mayoritas nyeri tenggorokan,” tutur Ceva dalam diskusi virtual di Youtube Kemenkes, Kamis (24/2).

Baca Juga :   Corona Melesat, Sultan HB Minta Sekolah Tatap Muka di DIY Dihentikan

Selain itu, Ceva juga mengatakan pasien Omicron tak mengalami anosmia atau kehilangan indra penciuman, layaknya para kasus Delta.

“Varian sekarang relatif tidak ada yang kehilangan indra pengecapan dan penciuman. Kalau masih timbul seperti itu berarti kena Delta atau varian Wuhan asli,” jelas Ceva.

Baca Juga :   Gejala Omicron Muncul di Malam Hari

Lalu, yang khas juga kasus Omicron banyak yang mengalami pilek. Gejalanya mirip flu biasa.

Baca Juga :   Novavax Mulai Proses Membuat Vaksin untuk Omicron

“Yang dulu enggak ada pilek sekarang ada di 1/4 kasus, mereka hidungnya meler. Sakit kepala juga dominan, tapi lebih jarang demam,” katanya.

“Berbahaya sering kali pasien merasa tidak sakit. Karena dulu banyak yang demam sekarang jarang,” tutup Ceva. (pia)