KAI Amankan Barang Tertinggal Senilai Rp 13,2 Miliar pada 2024

KAI Amankan Barang Tertinggal Senilai Rp 13,2 Miliar pada 2024. foto dok keretaapikita.com

JagatBisnis.com – Selama periode Januari hingga November 2024, PT Kereta Api Indonesia (KAI) berhasil mengamankan 8.239 barang tertinggal dengan estimasi nilai mencapai Rp 13,2 miliar. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan dengan tahun 2023, yang mencatatkan 5.434 barang tertinggal dengan estimasi nilai Rp 6,6 miliar.

Baca Juga :   KAI Siapkan Kereta Tambahan untuk Mudik

Barang Berharga yang Ditemukan
Dari total barang yang ditemukan, sebanyak 3.576 barang di antaranya merupakan barang berharga. KAI telah berhasil mengembalikan sebagian besar barang tersebut kepada pemiliknya. Namun, beberapa barang masih disimpan karena pemiliknya belum mengambilnya.

Baca Juga :   Meningkatnya Peran KRL dalam Kehidupan Urban: Peluang dan Tantangan untuk Pemasaran

Layanan Lost and Found
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa petugas di stasiun dan kereta api rutin mengingatkan pelanggan untuk menjaga barang bawaan agar tidak tertinggal. Meskipun barang bawaan adalah tanggung jawab pelanggan, KAI tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan membantu mengamankan barang yang tertinggal baik di kereta maupun di stasiun.

Baca Juga :   PT Kereta Api Indonesia (KAI) Siapkan Lahan untuk Pengembangan Kawasan Transit Oriented Development (TOD)

Peningkatan Pelayanan
Komitmen KAI dalam menyediakan layanan Lost and Found merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, khususnya dalam hal keamanan dan kenyamanan pelanggan. (Hky)