JagatBisnis.com – PT Avia Avian Tbk (AVIA) akan menerima pendapatan tambahan sebesar Rp 99,99 miliar dari anak usaha, PT Tirtakencana Tatawarna (Tirta), yang mengumumkan pembagian dividen interim. Dividen ini akan diambil dari laba tahun berjalan 2024 dan menjadi salah satu pencapaian positif bagi AVIA di tengah kinerja keuangan yang stabil.
Dividen Interim Diterima pada Desember 2024
Direktur Avia Avian, Kurnia Hadi Sinanto, menyatakan bahwa pembagian dividen interim ini sudah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris Tirta, dengan keputusan tertulis yang diambil pada tanggal 18 November 2024. “Perseroan sebagai pemegang saham Tirta akan menerima dividen interim sebesar Rp 99.999.929.387, yang akan dibayarkan paling lambat pada 11 Desember 2024,” ungkap Kurnia dalam keterangannya pada Rabu (20/11).
Meskipun ada keputusan dividen ini, Kurnia memastikan bahwa tidak ada dampak material terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan, atau keberlangsungan usaha AVIA. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tetap berada dalam jalur yang positif meskipun memperoleh pendapatan tambahan dari anak usaha.
Kinerja Positif AVIA Hingga Kuartal III 2024
Melalui laporan keuangan yang dirilis untuk periode sembilan bulan pertama 2024, AVIA menunjukkan kinerja yang solid. Pada kuartal III 2024, perusahaan mencatatkan realisasi penjualan sebesar Rp 5,4 triliun, yang tumbuh 4,7% secara tahunan. Pencapaian ini diikuti dengan laba kotor yang meningkat 5,26% menjadi Rp 2,405 triliun dengan margin laba kotor mencapai 44,5%.
AVIA juga berhasil mencatatkan EBITDA sebesar Rp 1,43 triliun dengan margin 26,5%. Sedangkan laba bersih konsolidasi tercatat sebesar Rp 1,16 triliun, naik 1,75% secara tahunan. Hal ini membawa AVIA mencatatkan margin laba bersih sebesar 21,5%, sebuah pencapaian yang menggembirakan di tengah tantangan ekonomi.
Dengan dividen yang diterima dari Tirta dan kinerja keuangan yang terus menguat, PT Avia Avian semakin memperkokoh posisinya dalam industri cat dan pelapis di Indonesia, serta menambah keberlanjutan bagi pertumbuhannya ke depan. (Mhd)