Buaya Muara Serang Warga di Pandeglang, Satu Korban Hilang Terseret ke Dasar Sungai

Buaya

JagatBisnis.com –  Satu warga dilaporkan hilang dan seorang lainnya mengalami luka setelah diserang oleh buaya muara di Sungai Cilemer, Desa Idaman, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang. Insiden mengerikan ini terjadi pada hari Minggu siang saat kedua korban sedang mencari kerang sungai.

Dalam peristiwa tragis ini, Boin (30) berhasil selamat dengan luka di wajah dan lengan kirinya setelah buaya mencoba mengamuk. Namun, seorang warga lain bernama Anim alias Among (32) masih dalam pencarian karena ia ditarik ke dasar sungai oleh buaya tersebut.

Baca Juga :   Ada 32 Gempa Susulan di Pandeglang Usai 5,4 Magnitudo Dicatat BMKG

Kepala Desa Idaman, Hilman, mengonfirmasi peristiwa tersebut dan mengungkapkan bahwa serangan buaya terhadap warga yang sedang beraktivitas di Sungai Cilemer bukanlah kejadian pertama. Pemerintah setempat telah memasang papan peringatan bahaya buaya muara di pinggiran sungai, termasuk di lokasi ini. Bulan lalu, serangan serupa juga terjadi di Desa Surianeun dan Desa Ciawi saat para warga sedang mencari kerang sungai.

Plt Kalak BPBD Kabupaten Pandeglang, Hasan Bisri, menyampaikan dugaan bahwa korban yang hilang telah meninggal karena buaya membawanya terlalu lama ke dalam air. Durasi yang lama membuatnya kehabisan oksigen dan pihak berwenang menganggapnya sudah almarhum.

Baca Juga :   Ada 32 Gempa Susulan di Pandeglang Usai 5,4 Magnitudo Dicatat BMKG

BPBD Kabupaten Pandeglang telah melakukan koordinasi dengan BKSDA Seksi Wilayah I Serang untuk membantu penanganan buaya tersebut dan meminimalkan terjadinya konflik dengan warga. Meskipun tugas utama BPBD bukanlah menangani buaya, mereka berupaya bekerja sama dengan pihak yang berwenang karena buaya merupakan hewan dilindungi.

Hingga berita ini ditulis, tim gabungan dari unsur Forkopimcam Kecamatan Patia beserta tim BPBD Kabupaten Pandeglang dan dibantu oleh warga setempat masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang dibawa oleh buaya ke dasar sungai. Pencarian masih berlangsung intensif demi menemukan korban yang masih hilang ini.

Baca Juga :   Ada 32 Gempa Susulan di Pandeglang Usai 5,4 Magnitudo Dicatat BMKG

Kejadian ini menjadi peringatan penting untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya buaya muara di daerah tersebut. Warga dihimbau untuk tetap waspada dan menghindari aktivitas berisiko di sekitar sungai yang merupakan habitat alami buaya muara.

(tia)