JagatBisnis.com – PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) menargetkan sebanyak 630.000 pengunjung selama periode libur panjang sekolah yang berlangsung dari 27 Juni hingga 6 Juli 2025. Momen ini disebut sebagai waktu emas bagi destinasi wisata, khususnya untuk segmen keluarga.
Corporate Communication Manager PJAA, Daniel Windriatmoko, menjelaskan bahwa liburan sekolah merupakan kesempatan ideal bagi keluarga untuk menciptakan kebersamaan dan kebahagiaan.
“Ini adalah saat yang ditunggu-tunggu untuk berbagi keceriaan antara orang tua dan anak-anak. Momentum ini penting bagi industri rekreasi seperti Ancol,” ujar Daniel.
Lonjakan Pengunjung Capai 38.000 per Hari
Selama awal masa liburan, jumlah kunjungan ke Ancol mencapai rata-rata 38.000 orang per hari, meningkat sekitar 10–15% dibandingkan hari biasa. Capaian ini memperkuat optimisme Ancol untuk mencapai target 630.000 pengunjung dalam sepuluh hari liburan tersebut.
Strategi Dorong Minat Wisatawan
Untuk menyambut lonjakan pengunjung, Ancol telah menyiapkan sejumlah langkah strategis, di antaranya:
-
Inovasi wahana baru di Dunia Fantasi (Dufan), termasuk pembaruan pada robot-robot atraktif.
-
Penataan area Taman Pantai agar lebih menarik dan nyaman bagi pengunjung.
-
Revitalisasi fasilitas utama, seperti Cottage Putri Duyung dan Pasar Seni Ancol, guna memperbarui tampilan dan memperkaya pengalaman wisata.
Menurut Daniel, peningkatan kualitas wahana dan kawasan menjadi kunci untuk menjaga daya saing dan menjawab tantangan eksternal seperti cuaca tak menentu serta lesunya daya beli masyarakat.
Dorong Ekonomi Pariwisata
Lebih dari sekadar destinasi wisata, Ancol berharap momen libur sekolah ini juga memberi kontribusi bagi perekonomian nasional, terutama sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Dengan meningkatkan kualitas layanan dan pengalaman wisata, kami ingin menggerakkan kembali industri rekreasi dan turut berkontribusi pada pemulihan ekonomi,” tambah Daniel. (Mhd)