JagatBisnis.com – Grup Djarum, melalui entitas investasinya PT Dwimuria Investama Andalan, resmi membeli 559,18 juta saham PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL). Transaksi dilakukan di luar Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 25 Juni 2025 dengan harga pembelian sebesar Rp 1.875 per saham.
Dengan total nilai transaksi mencapai lebih dari Rp 1 triliun, pembelian ini dilakukan oleh Dwimuria sebagai penerima pengalihan saham tresuri milik HEAL.
“Transaksi penjualan saham hasil pembelian kembali dilakukan di luar BEI,” ungkap Wakil Direktur Utama HEAL, Yulisa Khiat, dalam keterbukaan informasi resmi.
Setelah transaksi ini, saham tresuri HEAL tercatat habis—dengan saldo menjadi nol. Yulisa juga menegaskan bahwa HEAL dan Dwimuria tidak memiliki hubungan afiliasi.
Harga Premium, Di Atas Pasar
Harga pembelian Rp 1.875 per saham yang disepakati dalam transaksi ini berada jauh di atas harga pasar saham HEAL saat ini, yang berada di level Rp 1.390 per saham. Artinya, Grup Djarum berani membayar premium hampir 35% di atas harga pasar.
Sebelum kesepakatan ini, diketahui terdapat beberapa pihak yang tertarik untuk membeli saham tersebut, namun Dwimuria muncul sebagai penawar dengan harga tertinggi.
Ekspansi Portofolio Keluarga Hartono
PT Dwimuria Investama Andalan merupakan perusahaan induk investasi milik keluarga Hartono, yang juga menjadi pemegang saham pengendali PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan kepemilikan mayoritas sebesar 54,94%.
Langkah ini menandai ekspansi Grup Djarum ke sektor layanan kesehatan yang potensial berkembang, seiring meningkatnya kebutuhan layanan rumah sakit dan fasilitas kesehatan di Indonesia. (Mhd)
