JagatBisnis.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat jumlah perusahaan pergadaian swasta di Indonesia telah mencapai 196 per Maret 2025, menandakan pertumbuhan yang terus berlanjut seiring meningkatnya permohonan izin usaha baru.
Meski persaingan di sektor jasa keuangan semakin sengit, bisnis pergadaian tetap menunjukkan daya tarik tersendiri di mata masyarakat. Manajer Eksekutif Perkumpulan Perusahaan Gadai Indonesia (PPGI), Guladi, mengatakan bahwa kebutuhan terhadap layanan gadai masih tinggi meskipun muncul berbagai alternatif pembiayaan lain.
“Asosiasi melihat bahwa usaha pergadaian tetap diminati masyarakat. Meski banyak muncul layanan keuangan baru, kebutuhan masyarakat akan layanan gadai tetap konsisten,” ujarnya, Sabtu (17/5).
Persaingan Semakin Ketat, Inovasi Jadi Kunci
Seiring meningkatnya jumlah pelaku usaha, kompetisi di sektor ini juga makin tajam. Guladi mencatat bahwa perusahaan-perusahaan swasta kini semakin agresif dalam melakukan ekspansi, sehingga mendorong inovasi dalam strategi pemasaran dan layanan.
“Persaingan tentu makin ketat. Perusahaan harus adu strategi untuk menarik simpati calon nasabah, tentu dengan tetap menjaga etika dan persaingan yang sehat,” jelasnya.
Untuk tetap unggul di tengah kompetisi, Guladi menekankan pentingnya menjaga kualitas layanan, menawarkan harga yang kompetitif, serta memastikan perlindungan hak nasabah.
Tren Positif, Transaksi Gadai Naik 10–15 Persen
Menurut data PPGI, sektor pergadaian mencatat pertumbuhan transaksi sebesar 10 hingga 15 persen hingga April 2025. Angka ini menjadi sinyal positif bahwa sektor ini masih memiliki ruang tumbuh yang signifikan.
“Data terakhir menunjukkan bisnis pergadaian naik sekitar 10 sampai 15 persen. Ini memperlihatkan bahwa masih ada potensi besar, selama pelaku usaha mampu membaca kebutuhan masyarakat yang terus berkembang,” tambahnya.
Peluang dan Tantangan
Meskipun digitalisasi merambah hampir seluruh lini industri keuangan, layanan gadai tetap relevan, terutama di kalangan masyarakat yang membutuhkan akses pendanaan cepat dengan jaminan fisik. Dengan terus beradaptasi dan berinovasi, sektor pergadaian diyakini akan tetap menjadi bagian penting dari ekosistem keuangan nasional. (hky)