JagatBisnis.com – Menjelang bulan Ramadan, PT Eastparc Hotel Tbk. (EAST) tidak memasang angka pertumbuhan tertentu, namun fokus pada penyediaan paket berbuka puasa baik untuk individu maupun grup, serupa dengan tahun sebelumnya. Direktur Pemasaran EAST, Wahyudi Eko Sutoro, menyatakan bahwa perusahaan tetap akan mengemas acara berbuka puasa yang dapat menarik pengunjung selama bulan suci ini.
“Kami fokus sediakan paket acara di momen Ramadan seperti berbuka puasa seperti tahun sebelumnya,” ujarnya kepada Kontan, Sabtu (22/2).
Revisi Target Bisnis 2025 dan Fokus pada Sektor Swasta
Seiring dengan kebijakan pemangkasan anggaran perjalanan dinas (perdin) oleh Pemerintah, EAST pun melakukan penyesuaian dalam strategi bisnis. Perusahaan akan fokus menggarap sektor-sektor di luar Pemerintah, seperti acara korporasi swasta, universitas, pernikahan, dan kegiatan lainnya.
EAST juga menyoroti keunggulannya dalam segmen staycation dan family staycation, di mana fasilitas hotel yang mendukung kegiatan keluarga dan wahana rekreasi menjadi nilai tambah yang tidak dimiliki banyak pesaing.
Revisi Target Pendapatan dan Laba Bersih
Terkait revisi target bisnis tahun 2025, EAST menurunkan proyeksi pendapatan dari semula Rp95 miliar hingga Rp110 miliar menjadi Rp80 miliar hingga Rp90 miliar. Laba bersih pun direvisi menjadi Rp20 miliar hingga Rp30 miliar, dengan tingkat okupansi yang diperkirakan berada di kisaran 70% hingga 80%. Sebelumnya, target okupansi ditetapkan di angka 85% hingga 95%.
Strategi Efisiensi dan Promosi Masif
Sebagai langkah antisipasi, EAST berencana untuk melakukan efisiensi pembiayaan operasional, meningkatkan fasilitas, serta menjalankan strategi dynamic pricing dan promosi masif melalui media sosial. Selain itu, berbagai paket penjualan untuk sektor bisnis dan staycation akan terus digalakkan untuk meningkatkan pendapatan dan menarik lebih banyak tamu.
Dengan fokus pada segmen non-pemerintah, EAST berharap dapat mempertahankan kinerja hotelnya di tengah tantangan ekonomi yang ada. (Mhd)