JagatBisnis.com – PT Mandiri Utama Finance (MUF) berhasil mencatatkan pembiayaan produk multiguna sebesar Rp 3,8 triliun sepanjang tahun 2024, mengalami kenaikan sebesar 1,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Elisabeth Lidya Sirait, Head of Corporate Secretary & Legal MUF, menjelaskan bahwa pembiayaan multiguna, yang mencakup dana tunai, telah memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja perusahaan, terutama di tengah dinamika pasar otomotif yang fluktuatif.
“Produk ini memiliki pasar tersendiri dan memberikan fleksibilitas bagi konsumen untuk memenuhi berbagai kebutuhan keuangan mereka,” ujar Elisabeth. Produk pembiayaan multiguna MUF bisa digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari keperluan produktif seperti modal usaha dan investasi, hingga keperluan konsumtif seperti pendidikan atau renovasi rumah.
MUF berkomitmen untuk terus mengembangkan produk ini dengan meningkatkan aksesibilitas melalui berbagai kanal, termasuk kemitraan dengan platform digital. Perusahaan juga mengoptimalkan digitalisasi agar proses pengajuan pembiayaan multiguna semakin cepat dan mudah.
Melihat potensi pertumbuhan yang ada, MUF menargetkan pembiayaan multiguna mencapai Rp 5 triliun pada 2025, sebuah target yang lebih tinggi dibandingkan dengan pencapaian pada tahun 2024. Pada 2024, kontribusi pembiayaan multiguna terhadap total portofolio pembiayaan MUF tercatat mencapai 18%. (Zan)