Ekbis  

MIND ID Ajak Indonesia Menuju Indonesia Emas 2045 dengan Investasi Rp 20,6 Triliun di Sektor Hilirisasi Pertambangan

MIND ID Ajak Indonesia Menuju Indonesia Emas 2045 dengan Investasi Rp 20,6 Triliun di Sektor Hilirisasi Pertambangan.

JagatBisnis.com – Mengawali tahun 2025, BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, berkomitmen untuk mempercepat hilirisasi komoditas mineral di tanah air. Perusahaan ini telah mengalokasikan investasi besar sebesar Rp 20,6 triliun untuk mendanai lima proyek strategis yang diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Menurut Corporate Secretary MIND ID, Heri Yusuf, tahun 2025 menjadi momentum yang tepat untuk memperkuat sektor mineral dan pertambangan sebagai penggerak perekonomian Indonesia. “Tahun ini penuh optimisme. Kami yakin dapat mempercepat hilirisasi industri pertambangan di Indonesia dan memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045,” kata Heri dalam pernyataan resminya.

Lima Proyek Strategis MIND ID di 2025

  1. Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Kalimantan Barat
    MIND ID akan menyelesaikan pembangunan smelter SGAR di Mempawah, Kalimantan Barat, yang dijadwalkan untuk memulai produksi pada kuartal pertama 2025. Smelter ini akan menghasilkan satu juta ton alumina per tahun, mendukung kebutuhan industri aluminium nasional.
  2. Smelter Aluminium di Kuala Tanjung
    PT Inalum, bagian dari Grup MIND ID, berencana untuk membangun smelter aluminium baru di Kuala Tanjung. Proyek ini diharapkan dapat menghasilkan 600.000 ton aluminium per tahun, memperkuat rantai pasok industri aluminium nasional.
  3. Proyek Nikel di Halmahera Timur
    MIND ID terus mengembangkan proyek nikel di Halmahera Timur, salah satu prioritas perusahaan. Proyek ini mencakup pembangunan smelter Rotary Kiln-Electric Furnace (RKEF) dengan kapasitas 88 ribu ton nikel dan fasilitas High-Pressure Acid Leach (HPAL) yang diharapkan dapat memproduksi 55 ribu ton Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) untuk kebutuhan baterai kendaraan listrik.
  4. Smelter Tembaga dan Precious Metal Refinery (PMR) di Gresik, Jawa Timur
    Proyek pembangunan smelter tembaga dan PMR di Gresik, Jawa Timur, ditargetkan mulai beroperasi pada akhir kuartal ketiga 2025. Proyek ini menjadi bagian dari upaya MIND ID untuk meningkatkan kapasitas produksi logam mulia di Indonesia.
  5. Infrastruktur Batu Bara di Tanjung Enim, Sumatra Selatan
    MIND ID, melalui PT Bukit Asam, tengah membangun infrastruktur batu bara di Tanjung Enim. Kemitraan strategis dengan PT Kereta Api Indonesia dan pemanfaatan jalur sungai diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pengangkutan batubara dengan kapasitas 20 juta ton per tahun.
Baca Juga :   Inovasi Digitalisasi MIND ID Mendorong Smart Mining Menuju Era Revolusi 4.0

Harapan Besar untuk Sektor Industri dan Perekonomian Indonesia

Baca Juga :   MIND ID Dorong Peningkatan Serapan Tenaga Kerja Lewat Proyek Smelter Tembaga dan SGAR

Heri Yusuf optimistis bahwa hilirisasi yang dijalankan oleh MIND ID akan memberikan dampak positif yang luas. Selain memperkuat sektor industri hilir, proyek-proyek ini diharapkan dapat membuka lapangan kerja baru, meningkatkan kedaulatan ekonomi negara, dan mempercepat transformasi menuju Indonesia Emas 2045.

Baca Juga :   Program Reklamasi MIND ID: dari Penenggelaman Artificial Reef hingga Revegetasi Rumput Deschampsia

Dengan alokasi investasi besar ini, MIND ID menunjukkan komitmennya untuk menjadi motor penggerak pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, serta mewujudkan potensi besar sektor mineral dan pertambangan Indonesia di kancah global. (Mhd)